BNPB Monitor 605 Hotspot di Kalbar
Hasil pantauan pagi ini dibanding hari kemarin jumlat hotspot kategori sedang dan tinggi Riau 29 titik (- 97 titik), Jambi 3 titik (+ 1 titik)
Penulis: Hadi Sudirmansyah | Editor: Madrosid
BNPB Monitor 605 Hotspot di Kalbar
PONTIANAK - Hasil pantauan pagi ini dibanding hari kemarin jumlat hotspot kategori sedang dan tinggi Riau 29 titik (- 97 titik), Jambi 3 titik (+ 1 titik), Sumatera Selatan 19 titik (+ 6 titik), Bangka Belitung 14 titik (+ 10 titik), Kalimantan Barat 605 titik (+ 72 titik), Kalimantan Tengah 163 titik (+4 titik) , Kalimantan Selatan 14 titik (-27 titik), Kalimantan Timur 20 titik (-3 titik), dan Kalimantan Utara 23 titik (-6 titik).
Plt Kepala Pusdatinmas BNPB Agus Wibowo merilis secara resmi update monitoring Karhutla yang di lakukan oleh tim BNPB untuk pada Minggu (11/8/2019) Pukul 10.00 WIB
Asap terdeteksi di Sumatera dan Kalimantan tapi tidak ada _transboundary haze_ atau asap yang melintas ke negeri tetangga Malaysia atau Singapura.
Baca: Polda Kalbar Buru Pelaku tangani 11 Kasus Karhutla
Baca: Nenek Bilqis Ungkap Ritual Ayu Ting Ting Saat Idul Adha, Gaya Motong Kentang Teman Igun Disorot
Baca: Pemprov Kalbar Undang Perusahaan Perkebunan Guna Koordinasi Tanggulangi Karhutla
Kondisi cuaca berdasar jarak pandang dan kondisinya antara lain Pekanbaru 5 km (berasap), Jambi 9 km (berawan), Palembang >= 10 km (berawan), Pontianak 5 km (berasap), Pangkalan Bun 9 km (berawan), Palangkaraya 5 km (berasap), Sanggu-Buntok 4 km (berasap), Banjarmasin >= 10 km (berawan), dan Tanjung Harapan - Tanjung Selor 5 km (berasap).
Sedang kualitas udara berdasar nilai PM10 menunjukkan Pekanbaru 166 (tidak sehat), Pontianak 253 (sangat tidak sehat), Palangkaraya 217 (sangat tidak sehat), dan Sampit 26 (sehat).
Sejak pagi ini seluruh personil sejumlah 9.072 orang di 6 provinsi (Riau, Jambi, Sumatera Selatan, Kalimantar Barat, Kalimantan Tengah dan Kalimantan Selatan) yang tediri dari TNI, POLRI, BNPB, BPBD, Masyarakat saling bahu membahu untuk memadamkan api baik dari darat maupun dari udara / water bombing_.