Duel Sengit di Final, Akhirnya Macan Borneo Kampiun Sumber Sari Cup 2019
Bupati Sintang Jarot Winarno menghadiri sekaligus menutup secara langsung turnamen di Lapangan Sepakbola Desa Sumber Sari
Penulis: Maudy Asri Gita Utami | Editor: Madrosid
Duel Sengit di Final, Akhirnya Macan Borneo Kampiun Sumber Sari Cup 2019
SINTANG - Partai final pertandingan Sumber Sari Cup 2019 berlangsung sengit dan meriah, Bupati Sintang Jarot Winarno menghadiri sekaligus menutup secara langsung turnamen di Lapangan Sepakbola Desa Sumber Sari tersebut, Sabtu (3/8/2019) kemarin.
Turut hadir Wakil Ketua DPRD Sintang Terry Ibrahim, Anggota DPRD Sintang Melkianus, Kadis Kesehatan, Kasat Pol PP dan Kadis Pekerjaan Umum Sintang, unsur Forkopimcam Ketungau Tengah, dan tamu undangan lainnya.
Pertandingan yang dihelat di Desa Sumber Sari, Kecamatan Ketungau Tengah itu antara Tim GMS FC (Jersey Merah) dari Kabupaten Sekadau melawan Tim Macan Borneo FC (Jersey Orange) yang merupakan team tuan rumah.
Masyarakat setempat tampak memenuhi pinggir lapangan dan berlangsung dibawah terik panas matahari. Hal ini membuat tensi pertandingan cukup tinggi ditambah pelanggaran yang dilakukan oleh pemain kedua tim.
Jual beli serangan pun terjadi, hingga pada pertengahan babak pertama penyerang GMS mencoba melakukan duel sengit dengan pemain bertahan Macan Borneo di area kotak terlarang.
Baca: BNPB Gelar Rakor Penanganan Karhutla di Kalbar
Baca: Staff Ahli Rektor Untan Kritisi Rencana Edi Kamtono Bangun Mall Layanan Publik
Baca: TP PKK Pontianak Juara Umum HKG PKK Tingkat Provinsi Kalbar di Sambas
Salah satu pemain bertahan Macan Borneo terpaksa melakukan tekel keras hingga pemain GMS itu terjatuh di area kotak terlarang Macan Borneo, wasit pun langsung meniup pluit tanda pelanggaran dan menunjuk titik putih.
Pemain GMS yang menjadi algojo pun berhasil melesahkan bola ke gawang Macan Borneo membuat kiper tak berkutik karena hanya memadang si kulit bundar melesah mulus menjebol kegawangnya.
GMS pun unggul sementara, namun skor tersebut tidak bertahan lama, karena selang beberapa menit kemudian tim tuan rumah Macan Borneo berhasil menyamakan kedudukan usai penyerang mereka leluasa menjebol gawang GMS. Skor imbang terjadi hingga babak pertama berakhir.
Memasuki babak kedua, pertandingan kembali berlangsung sengit, kedua tim bergonta-ganti jual beli serangan, namun dewi fortuna berpihak kepada tim tuan rumah Macan Borneo.
Macan Borneo mampu menyarangkan dua goal dalam waktu yang tak terlalu lama ke gawang GMS yang bertahan hingga akhir pertandingan, skor 3-1 pun terjadi untuk kemenangan Macan Borneo sehingga berhasil menyabet juara pertama.