BREAKING NEWS - Ibu di Bengkayang Siksa Bayi yang Baru Ia Lahirkan, Kondisi Bayi Memprihatinkan
di tubuh bayi terdapat banyak luka akibat diduga ditusuk-tusuk menggunakan gunting saat bayi itu baru saja dilahirkan.
Penulis: Ferryanto | Editor: Ishak
Siko menjelaskan, korban tewas dengan luka tusukan pisau bahkan masih melekat di tubuh korban.
Awal kejadian orangtua korban, Ignatius Suri sedang bekerja pada perusahaan perkebunan kelapa sawit.
Baca: Pengadilan Vonis Hukuman Mati Tiga Pria, Terdakwa Kasus Pemerkosaan dan Pembunuhan
Baca: Fakta-fakta & Kronologi Ayah Tiri di Kalbar Habisi Anaknya Seusai Persetubuhan Terlarang
Ia pun menitipkan anaknya untuk diasuh atau dijaga pelaku.
"Karena memang pelaku sudah dianggap seperti keluarga sendiri, apalagi pelaku sudah tinggal bersama-sama keluarga korban selama delapan tahun," kata Kasat.
Kasat Reskrim menuturkan, setelah pelaku membunuh korban, langsung melarikan diri.
Namun dalam perjalanan pelaku bertemu dengan satu di antara warga dan menyampaikan pesan bahwa korban sudah meninggal.
"Jadi pelaku meminta seorang warga tersebut, agar menyampaikan pesan itu kepada orangtua korban," kata Siko.
Baca: BREAKING NEWS - Polisi Tangkap Terduga Pengedar Sabu di Anjungan, Sembunyikan BB Pakai Alu Lesung
Baca: Ramalan Zodiak Jodoh 20 Juni 2019 | Solusi Jitu Jika GEMINI Jomblo & Kamis Ini Haktu Tepat Buat LEO
Kapolres Kapuas Hulu, AKBP R Siswo Handoyo menyatakan, pelaku dugaan pembunuhan seorang balita bernama YW usia 20 bulan, sudah ditangkap dan diamankan oleh pihaknya untuk proses hukum lebih lanjut.
"Pelaku bernama beranisial Arm (40) merupakan pengasuh korban. Atas kejadian tersebut, kami menemukan tanda-tanda kekerasan seksual di tubuh balita berusia 20 bulan atau 1 tahun 8 bulan asal Kecamatan Empanang tersebut," ujar AKBP R Siswo Handoyo, Kamis (20/6/2019).
Selain ada tanda-tanda kekerasan seksual pada tubuh korban, jelas Kapolres, ditemukan juga luka tusukan di bagian dagu sebelah kanan dan pada bagian perut korban, bahkan hasil pemeriksaan ada tanda-tanda kekerasan seksual di korban.
Baca: Curi Sarang Burung Walet di Kendawangan, Dua Pria Diringkus Polisi
Baca: VIDEO: Sambutan Rektor Untan di Sidang Terbuka Senat Dalam Rangka Pengukuhan Guru Besar
"Peristiwa tersebut terjadi pada Rabu (19/6/2019) sekitar pukul 11.30 WIB, di komplek perkebunan kelapa sawit tepatnya di Divisi II PT Sentra Karya Manunggal, Dusun Piyam, Desa Titin Peninjau, Kecamatan Empanang," ucap AKBP R Siswo Handoyo
Pada kejadian jelas Handoyo, orang tua korban saat itu sedang bekerja di perusahaan perkebunan sawit.
Sedangkan korban dititipkan pada pelaku yang sudah dianggap seperti keluarga sendiri oleh orang tua korban karena sudah tinggal bersama selama delapan tahun.
"Setelah melakukan aksinya membunuh korban, pelaku sempat melarikan diri, namun anggota kami segera melakukan penangkapan," ungkapnya.