Kepala BPBD Kalbar Sebut Wilayah Kubu Raya Jadi Atensi Utama Kasus Karhutla

Sehingga BPBD Kalbar pun menjadikan Kubu Raya sebagai atensi utama dengan kasus Karhutla terbanyak

Editor: Ishak
TRIBUNPONTIANAK.CO.ID/SEPTI DWISABRINA
Kepala BPBD Kalbar, Lumano (tengah) saat apel Operasi Bina Karuna Kapuas 2019, Rabu (24/07/2019). 

Kepala BPBD Kalbar Sebut Wilayah Kubu Raya Jadi Atensi Utama Kasus Karhutla

KUBU RAYA - Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kalbar, Lumano mengatakan jika Kabupaten Kubu Raya (KKR) adalah atensi (perhatian) utama dalam kasus Karhutla saat ini.

Luasnya lahan gambut yang ada di wilayah ini jadi satu di antara alasannya. 

Selain itu, juga soal keberadaan bandara yang akan sangat terdampak bila terjadi karhutla. 

Baca: BPBD Kalbar Siap Upayakan Pencegahan Karhutla, Harap Zero Hot Spot

Baca: Kubu Raya Sumbang Wilayah Rawan Karhutla Terbanyak di Kalbar

"Yang paling banyak, masih Kubu Raya karena lahan gambutnya juga luas dan kebetulan dekat dengan bandara, jadi memang atensi kita tetap Kubu Raya," ungkapnya kepada awak media, saat apel telah usai, Rabu (24/07/2019).

Sehingga BPBD Kalbar pun menjadikan Kubu Raya sebagai atensi utama dengan kasus Karhutla terbanyak. (Mg2)

Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved