Renungan Tantri Kotak untuk Tempat Tersembunyi di Kota Singkawang! Posting Video Turis Cantik India
Ia mengaku telah mengunjungi beberapa tempat di Kalbar di antaranya kota Pontianak, Sintang dan Singkawang hingga di Danau Sentarum Kapuas Hulu.
Penulis: Dhita Mutiasari | Editor: Marlen Sitinjak
Namun, ada kekhawatiran yang mengkhawatirkan yang ingin saya tunjukkan, sebagai orang asing, mengunjungi tanah Anda yang indah.
Kekhawatiran yang saya bicarakan adalah tingginya tingkat polusi plastik di daerah tersebut. Banyak dari kita tidak menyadari bahwa plastik akan bertahan lebih lama dari Bumi daripada kita semua, jika digabungkan.
Itu mencekik kehidupan laut kita, membunuh ikan kita, menghancurkan lanskap kita dan lazim di mana-mana. Kita harus mulai sedikit sadar tentang bagaimana kita mengonsumsi plastik limbah tunggal, terutama ketika sedikit dilakukan untuk mendaur ulangnya.
Harap berhati-hati tentang apa yang Anda gunakan dan bagaimana Anda menggunakannya, karena kita semua akan dikutuk, sebagai ras, jika tidak ada tindakan yang diambil segera. Ini hanya satu kota. Bayangkan bagaimana keadaan seluruh dunia saat ini,"tulisnya
Menanggapi postingan ulang dari Tantri, sejumlah netizen yang berkomentar mengaku ada yang sependapat dengan apa yang di ungkapkan Turis India tersebut.
helena_arahap Itu komen yg mendidik. bukan hanya di indonesia saja yg di kata kan nya.tpi seluruh dunia.mau pun di negara nya dia. sepaerti hal nya manusia juga.jangan cantik di luar saja.tetapi di dalam perlu di berdihkan juga.jangan seperti bau nya ikan asin y to.begitu pula ibu kota .cantik kota nya .sesunguh nya di pelosok pingiran sampah semua. hayo maju pikiran jangan saling menuduh.apasalah setiap desa saling gotong royong dan memberi sansi terhadap warga nya yg kotor (love) .terimaksih
d.annasn Sedih mbk tantri nyimaknya,, ntar anak2 akoh ga bisa liat indah nya dunia, dari sekarang aku udah makek sedotan standless ya emang sih ga berdampak apa2 setidaknya aku mengurangi limbah dari diriku sendiri..
bumikuh Itu video baru kah kak?soalnya setau saya di beberapa area kalimantan seperti banjarmasin,banjarbaru dan sekitarnya sudah dibuat aturan utk swalayan&minimarket tdk disediakan lagi kantong plastik belanja.jadi klo belanja kita bisa minta kardus bekas atau bawa kantong sendiri.tp klo dipikir lg kok masih ttp banyak ya plastik yg kita gunakan,contoh aku beli sabun,shampo&odolpun pembungkusnya ttp plastik kan?pengen mengurangi itu tp kan hal yg aku sebutin tadi jg kebutuhan kita.klo aku buang bungkusnya ya dibuang je TPA,ternyata jadi menumpuk seperti itu dan banyak jg yg malah dibuang ke laut.mungkin kah kita bs mendaur ulang apa yg sehari2 kita gunakan dgn kapasitas kita sebagai orang biasa yg punya kegiatan&pekerjaan lain serta masih awam,ga ngerti bekas2 sampah itu harus kita apakan..
Namun ada pula yang tak sependapat dengan komentar yang diungkapkan turis.
achmad_van Apakah di india sudah bebas plastik?
Tantri Komentari Polusi udara di Ibukota Jakarta
Sebelumnya, dilansir dari Wartakota, Tantri mengajak seluruh warga Jakarta untuk hijrah menyelesaikan masalah tersebut bersama-sama.
“Cari udara segar di Jakarta saat pagi hari sudah sulit, kalo lagi di jalan rasanya mata ga seger aja, berasa ada kabut tapi ternyata itu polusi udara yang lagi gila,” kata Tantri lewat akun Instagram-nya @Tantrisyalindri pada Minggu (21/7/2019).
Tantri juga mengomentari posisi Jakarta yang kini dinobatkan sebagai kota dengan polusi udara terburuk dari seluruh dunia.
“Statusnya very unhealthy! Buat gw seorang ibu pasti langsung mikirin gimana nasib anak gw saat menghirup udara bebas yang ga bersih?” ungkap Tantri.