Lebaran 2019
Niat Sholat Idul Fitri! 8 Tata Cara Sholat, Waktu, Dalil hingga Hukum Sholat Id, Sayang Ditinggal
Sholat idul fitri atau sholat ‘ied termasuk salah satu bagian dari syiar Islam dan merupakan anugrah Allah yang khusus kepada umat Islam.
Sholat ied disunnahkan baik bagi orang yang mukim ataupun musafir, merdeka atau budak, laki-laki maupun perempuan.
Sholat iedul fitri dilakukan lebih awal oleh Nabi Saw di tahun ke 2 H kemudian sholat iedul adha.
Dalil Sholat ‘Ied
Firman Allah SWT:
فَصَلِّ لِرَبِّكَ وَانْحَرْ
Artinya: “maka laksanakanlah sholat karena tuhanmu, dan berqurbanlah. (QS Alkautsar 2).
Kebanyakan ahli tafsir berpendapat bahwa yang dimaksud “sholat” di ayat tersebut adalah sholat ied.
Menurut pendapat yang kuat Sholat iedul adha lebih utama daripada sholat iedul fitri sebagaimana pendapat imam Ibn Hajar karena ada nash langsung dari Al-Qur’an.
Sedangkan menurut imam Izzuddin bin Abdissalam Shalat Iedul Fitri yang lebih utama.
Waktu Sholat ‘Ied
Waktu Sholat ied adalah mulai terbitnya matahari hingga masuknya waktu duhur.
Namun dianjurkan mengakhirkan hingga ketinggian matahari ukuran tombak (sekitar 16 menit dari terbitnya matahari), karena mengikuti Nabi dan keluar dari pendapat ulama’ seperti imam Malik yang menyatakan itu adalah awal waktunya.
Cara Pelaksanaan Sholat Ied
Caranya seperti sholat sunah 2 raka’at pada umumnya dengan beberapa kesunahan berikut :
1. Dikerjakan secara berjama’ah kecuali orang yang sedang haji walaupun tidak berada di Mina, maka sunah tidak berjama’ah bahkan hukum berjamaahnya adalah khilaful aula.