Ustadz Abdul Somad
Ustadz Abdul Somad Sebut Korban Penembakan Masjid di Selandia Baru Mati Syahid
Ustadz Abdul Somad Sebut Korban Penembakan Masjid di Selandia Baru Mati Syahid, Ini Penjelasannya!
Penulis: Nasaruddin | Editor: Nasaruddin
TRIBUNPONTIANAK.CO.ID - Ustadz Abdul Somad mengatakan korban penembakan di dua Masjid Selandia Baru, semuanya syahid.
Hal itu disampaikan Ustadz Abdul Somad saat bedah buku 40 Hadits Zikir dan Doa yang diposting channel Tafaqquh.
Ustadz Abdul Somad sebelumnya menjelaskan doa yang jika dibaca tak ada satupun bisa mengganggu.
"Kalau sudah aku sebut nama dia, tak ada yang bisa memudorotkan di bumi maupun di langit," kata Ustadz Abdul Somad.
"Saya tak percaya Ustadz. Mustahil orang yang oleh teroris laknatullah di New Zealand, mustahil mereka tak ada yang membaca ini," lanjut Ustadz Abdul Somad.
"Kenapa mereka mudhorot juga? Lagi-lagi ini mindset. Mereka mati syahid, yang mudhorot itu mati konyol," ungkap Ustadz Abdul Somad.
Baca: Bacaan Niat Sholat Gaib dan Tata Cara Salat Ghaib, Ustadz Abdul Somad Ungkap Kronologinya
Baca: Ustadz Abdul Somad Ungkap 5 Cara Menghormati Ibu, Kalian Belikan Gelang Emas 2 Kg
Ustadz Abdul Somad kemudian menjelaskan makna syahid, yang artinya menyaksikan.
Kenapa mereka disebut menyaksikan?
"Karena sebelum Malaikat mencabut nyawanya, dia sudah menyaksikan tempatnya di surga," jelas Ustadz Somad.
Orang yang mati syahid, menurut Ustadz Abdul Somad, tak merasakan sakaratul maut.
Mereka juga tak merasakan azab kubur, merasakan mati hanya macam dicubit.
"Tak merasakan hisab dan langsung masuk ke dalam syurga Allah SWT," kata Ustadz Abdul Somad.
Korban tewas atas serangan teror yang terjadi pada dua masjid di Kota Christchurch sejak Jumat waktu setempat, telah bertambah menjadi 50 orang.
Komisaris Polisi kota tersebut, Mike Bush pada Minggu pagi mengatakan bahwa satu korban lainnya baru saja meninggal lantaran luka-luka yang diderita pasca aksi teror itu.
Dikutip dari laman i.stuff.co.nz, Minggu (17/3/2019), jenazah para korban yang ditemukan untuk sementara dipindahkan dari TKP Deans Ave, sebelas orang saat ini masih dalam kondisi kritis di Rumah Sakit Christchurch.