Indonesia Lawyers Club
Sering Disebut Mendukung Capres 01 Jokowi-Ma'ruf Amin, Mahfud MD Akhirnya Angkat Suara di ILC TVOne
Sering Disebut Mendukung Capres 01 Jokowi-Ma'ruf Amin, Mahfud MD Akhirnya Angkat Suara di ILC TVOne
Penulis: Nasaruddin | Editor: Nasaruddin
Pak Mahfud tak bisa membayangkan betapa menderitanya anak istri saya saya disebut menyebarkan hoaks tentang 7 kontainer itu.
Lalu Andi Arief, menurut Mahfud MD menyatakan soal kecurangan pemilu.
"Saya sangat menyayangkan seorang ketua MK menyetujui bahwa kecurangan pemilu yang tidak signifikan itu tidak membatalkan hasil pemilu," ungkap Mahfud menirukan pernyataan Andi Arief saat itu.
"Nah saya jawab begini pada akhirnya. Lho yang buat ketentuan bahwa hasil pemilu itu tidak bisa dibatalkan kalau ada kecurangan tidak signifikan, anda kalah 10 juta kalau hanya menemukan bukti 500 ribu kecurangan, itukan yang membuat undang-undang itu pak SBY," ujar Mahfud MD.
Penelidikan kasus pidana scr scientific sdh maju dan akurat. Utk pengguna narkoba, apakah ia pasif atau aktif (pemakai tetap yg sdh lama) bisa dilacak dari rambutnya. Dari analisis lab thd rambut, bisa diketahui, berapa tahun orang menjadi pengguna tetap narkoba.
— Mahfud MD (@mohmahfudmd) 6 Maret 2019
"Bilang dong ke pak sby jangan marah ke saya, jangan marah ke ketua MK. Kan begitu," lanjut Mahfud MD.
Mahfud MD mengatakan, orang seperti Andi Arief ini, setiap dirinya bicara penegakan humum selalu membandingkan.
Seakan-akan dirinya mendukung pasangan calon nomor satu.
"Padahal saya tidak pernah mendukung atau tidak mendukung. Meskipun mungkin orang menilai O iya begitu. Tapi saya tidak pernah mengatakan," tegas Mahfud.
"Tetapi selalu dibandingkan dengan SBY, dan macam-macam gitu. Lalu orang mengatakan, Pak Mahfud kok sering membandingkan dengan SBY terus. Lho ditanyanya begitu," lanjut Mahfud
Mahfud MD mengatakan, dalam penegakan hukum hendaknya dilakukan secara fair. Tak perlu membanding-bandingkan.
"Jadi kita negakkan hukum mari yang fair saja gitu. Tidak usah dibanding-bandingkan dulu tidak ada sekarang ada," jelasnya.
"Saya usul agar semua tidak dipolitikkan," lanjutnya.
Mahfud MD pada kesempatan itu menyampaikan, ketika dirinya terlibat dalam kontroversi-kontroversi penegakan hukum selalu dituduh, penegakan hukum yang tidak cocok dengan kelompoknya Andi Arief ini, selalu dituduh membela rezimnya Jokowi.
"Coba saya ini punya catatan. Saya juga membela kelompoknya Prabowo," paparnya.