Rami Malek Raih Aktor Terbaik Oscar 2019, Diwarnai Insiden Terjatuh Dari Panggung

Dalam pidatonya, Malek memberikan penghormatan kepada orang tuanya, mengatakan tentang ibunya, yang berada di auditorium "Aku mencintaimu, Nyonya" dan mengungkapkan keyakinan bahwa ayahnya akan "memandang rendah aku sekarang"ujarnya

Meskipun dia mengatakan tentang pemeran dan kru film "Aku mencintaimu, kamu sederajat, kamu adalah atasanku", dia tidak menyebut nama Singer.

Dia memilih co-bintang Lucy Boyton, dengan siapa dia sekarang berada dalam suatu hubungan, dan band Queen, mengatakan: "Saya mungkin tidak menjadi pilihan yang jelas (untuk bermain Freddie Mercury) tetapi saya kira itu berhasil,"ujarnya

Malek juga mengatakan bahwa pengakuan dan jumlah penonton yang besar yang ditemukan oleh film tersebut mengindikasikan minat terhadap cerita tentang kaum minoritas.

"Sebuah film tentang seorang lelaki gay, seorang imigran, yang menjalani hidupnya tanpa menyesal seperti dirinya sendiri."ungkapnya.

Baca: GBS Singkawang Ajak Generasi Milenial Peduli Politik

Baca: 6 Brand Matte Lipstik Milik Artis Indonesia yang Ngehits, Harganya Mulai Rp 99 Ribu!

Sempat Terjatuh Dari Panggung

Bintang Bohemian Rhapsody itu baru saja menang dari Aktor Terbaiknya ketika fotografer menangkap Rami saat ia jatuh dari panggung Teater Dolby dan jatuh ke area penonton setelah upacara selesai.

Meraih piala Oscar 2019, Rami mengalami insiden kecil. 

Dilansir dari eonline.com, paramedis tampak bergegas ke ajudan aktor, yang difoto duduk di barisan depan dengan patung Oscar masih di tangan.

Orang-orang melaporkan Malek kemudian dipindahkan ke area pribadi di belakang panggung, di mana ia menerima perawatan lebih lanjut untuk kemungkinan cedera.

Outlet itu juga mengatakan Malek tidak dapat berpose dengan Mahershala Ali, Regina King dan Olivia Colman, yang senasib dengan Malek  menang di Academy Awards.

Salah langkah ke samping, Malek tentu saja menikmati malam Oscar yang tidak akan ia lupakan.

Selama pidatonya, selebritis merefleksikan pentingnya kemenangannya.

"Aku memikirkan bagaimana rasanya memberi tahu bubba kecil Rami bahwa suatu hari ini mungkin terjadi padanya," katanya.

Baca: Lezatnya Kue Ape, Kudapan “Signature” di Honjee Pontianak

Baca: Verifikasi Asosiasi Madu Hutan di Kapuas Hulu, Pertama Kali di Indonesia

"Dan saya pikir pikiran kecilnya yang berambut keriting akan meledak. Dia berjuang dengan identitasnya, mencoba mencari tahu sendiri. Dan saya pikir kepada siapa pun yang berjuang dengan suara mereka, dan mencoba menemukan suara mereka, dengarkan, kami membuat film tentang seorang lelaki gay, seorang imigran, yang menjalani hidupnya sendiri tanpa menyesal. "ujarnya