Tabung Gas Meledak
Semburan Api Hantam Mata Aprianto, Empat Korban Dirawat Intensif di Rumah Sakit
Kronologi Semburan Api di Rumah Makan Beringin, Empat Korban Dirawat Intensif di Rumah Sakit
Penulis: Faisal Ilham Muzaqi | Editor: Nasaruddin
Tiba-tiba saja kata Ahmad, api menyambar dan membakar ruangan.
Empat orang yang sedang berada disitu terbakar sekujur tubuhnya.
"Api menyambar dari tungku belakang yang rupanya belum dimatikan," sesal Ahmad.
Saat ini nenek Tifah dan Aprianto sedang menerima rehidrasi cairan melalui infus.
Aprianto mengalami luka bakar parah di bagian mata. Tenaga medis sudah memberikan perawatan di mata Aprianto.
Tampak sekujur tubuhnya mengelupas karena luka bakar.
Sementara nenek Tifah sudah di balut dengan perban oleh tenaga medis dan diberikan penangan lebih lanjut.
Empat Korban Luka Bakar
Sedikitnya empat orang menjadi korban luka bakar dalam peristiwa bocornya gas elpiji 12 kilogram di Rumah Makan Beringin, Jl H. Agus Salim, Kelurahan Darat Sekip, Pontianak, Kamis (17/1/19).
Keempat orang yang menjadi korban dilarikan ke Instalasi Gawat Darurat (IGD) Rumah Sakit Kharitas Bhakti.
Belum diketahui identitas lengkap empat orang yang jadi korban.
Tampak perawat sedang melakukan tindakan medis.
Empat orang yang jadi korban terdiri dari satu orang laki-laki mengalami luka bakar di sekujur tubuh sampai kepala.
Dua orang perempuan juga mengalami luka bakar disekujur tubuh sampai kepala.
Sementara satu orang perempuan hanya di bagian kaki saja.
Seorang dokter jaga di IGD yang enggan disebutkan namanya mengatakan paling parah korban mengalami luka bakar 80%.
Kondisi keempat korban saat ini sedang berada di ruang Instalasi Gawat Darurat RS Kharitas Bhakti.
Keluarga korban, mengatakan yang paling parah adalah korban bernama nenek Tifah dan seorang pengantar ayam bernama Aprianto (38).