Siswi SMA Menghilang
Siswi SMAN 1 Sintang Yang Hilang Ditemukan di Pinoh, Begini Kondisi Rindi Sekarang
Setelah mendapatkan informasi tersebut, pihak keluarga kemudian menghubungi pihak kepolisian dari Polres Sintang.
Penulis: Maudy Asri Gita Utami | Editor: Jamadin
Siswi SMAN 1 Sintang Ditemukan di Pinoh, Begini Kondisi Rindi Sekarang
TRIBUNPONTIANAK.CO.ID, SINTANG - Kabar menghilangnya Siswi SMA Negeri 1 Sintang, Rindiyanti Rahmadani yang dikabarkan menghilang pihak keluarga (bibi Rindi), Lena, Kamis (10/1/2019) lalu, telah ditemukan di Nanga Pinoh.
Sebelumnya Lena mengabarkan keponakannya, Rindi menghilang setelah terakhir berpamitan untuk pergi sekolah ke SMAN 1 Sintang yang tidak jauh dari rumahnya.
Berbagai upaya telah dilakukan pihak keluarga untuk mencari keberadaan Rindi, mulai dari membagikan selebaran, informasi lewat medsos, dan meminta bantuan pihak kepolisian.
Baca: Singgung Kebijakan Impor, Prabowo Ungkap Kemiskinan yang Menjerat Rakyat Indonesia
Baca: Ini Komentar Fahri Hamzah Soal Pidato Kebangsaan Prabowo, Setelan Jas hingga Soal Balas Dendam
Baca: Cerita Serda Satria Margono Penemu CVR Lion Air JT 610, Modal Hanya Menebak
Setelah lima hari menghilang, akhirnya pencarian keluarga berakhir.
Pada Senin (14/1/2019) sekitar pukul 09.00 WIB, pihak keluarga, Lena mendapat telpon tentang keberadaan Rindi.
Kasat Reskrim Polres Sintang AKP Indra Asrianto, bahwa informasi hilangnya Rindi di media sosial juga membantu mencari keberadaan Siswi SMAN 1 Sintang itu.
"Bibinya mendapat telepon dari saudara Joher, bahwa Joher ini mendapat informasi Rindi hilang, dari Facebook. Saudara Joher kemudian mengatakan Rindi berada di rumahnya di Nanga Pinoh," ujarnya, Senin (14/1/2019) malam.
Setelah mendapatkan informasi tersebut, pihak keluarga kemudian menghubungi pihak kepolisian dari Polres Sintang.
Untuk memastikan informasi tersebut, penyidik Sat Reskrim Polres Sintang bersama-sama dengan keluarga berangkat ke Nanga Pinoh, Kabupaten Melawi.
Baca: Tegang, Emosi Driver Tersulut Akibat Proses Mediasi Driver Go Car dengan PT Gojek Tak Sesuai Harapan
Baca: Puluhan Driver Go Car Datang ke Kantor Gojek Pontianak, Ini Tujuannya
Baca: Terkait Open Bidding, Simak Penjelasan Pj Sekda Kalbar
Sesampainya di kediaman saudara Joher di Nanga Pinoh, pihak keluarga dan kepolisian melihat sendiri Rindi dalam keadaan sehat walafiat.
"Kamudian saudari Rindi kami bawa kembali ke Sintang dan diminta keterangannya di Polres Sintang. Dan saat ini Rindi sudah dikembalikan ke pihak keluarga dengan keadaan sehat," pungkas AKP Indra Asrianto.
Sebarkan Foto
Lena mengatakan, berbagai upaya telah dilakukan mencari keberadaan Rindi, termasuk melaporkan kejadian tersebut ke pihak kepolisian.
"Kita sudah lapor kemarin ke polisi (Polres Sintang-Red). Inilah, kita juga mau marah. Tidak ada perkembangan informasi apa-apa. Saat ini, keluarga dan teman-teman yang mencari," ujar Lena.
Lena menyampaikan saat melapor ke polisi, pihaknya hanya diminta kembali lagi tiga hari ke depan jika Rindi belum ditemukan.
Baca: BREAKING NEWS - Sempat Merasa Di-bully dan Ingin Pindah Sekolah, Siswi SMAN 1 Sintang Menghilang
Baca: Parah! Video Mesum Mahasiswa dan Siswi SMA Ditayangkan di Sekolah, Tersangka Sampaikan Pengakuan
Selain itu, menurutnya pihak keluarga juga sudah menyebarkan foto-foto Rindi di pertokoan dan tempat-tempat lainnya sesuai saran pihak kepolisian saat lapor.
Lena berharap bagi siapa saja yang mengetahui keberadaan Rindi, agar segera menginformasikan ke pihak keluarga.
Dia juga menjelaskan penampilan Rindi saat terakhir berpamitan
"Terakhir sebelum menghilang dia bawa tas sekolah, pakai baju batik kotak-kotak, rok hitam, kerudung hitam. Sampai Sabtu ini belum ada kabar, jika mengetahui keberadaan Rindi mohon hubungi kami melalui nomor saya 0812-5628-8834," pintanya.
Korban Bully hingga Kesaksian Teman SMP
Sebelumnya diberitakan Siswi Kelas X SMA Negeri 1 Sintang, Rindiyanti Rahmadani, dilaporkan hilang sejak, Kamis (10/1/2019) lalu.
Hal ini dibenarkan pihak keluarga melalui bibinya bernama Lena saat dihubungi Tribunpontianak.co.id, Sabtu (12/1/2019) sore WIB.
Lena mengungkapkan, Rindiyanti atau Rindi panggilan akrabnya terakhir berpamitan untuk pergi ke sekolah tidak jauh dari kediamannya, Kamis (10/1/2019) lalu.
"Awalnya itu pamit seperti biasa mau turun sekolah. Sekolahnya kan dekat, di depan rumah. Cuma dia ke sekolah harus mutar dari jalan samping," ujar Lena.
Menurut Lena, pihak keluarga tidak menemukan kejanggalan saat Rindi turun sekolah.
Semuanya berlangsung seperti biasanya. Namun sekitar pukul 14.00 WIB teman satu kelas Rindi datang ke rumah.
"Kawannya datang cari Rindi. Mereka tanyalah, Rindi ke mana. Saya bilang Rindi masih di sekolahan, tapi kawannya bilang dari pagi Rindi tidak ada di sekolah, alpa," katanya.
Berdasarkan penjelasan tersebut, barulah pihak keluarga tahu ternyata Rindi sejak pagi tidak di sekolah.
Kesaksian Teman SMP
Namun menurut Lena, ada teman SMP Rindi yang mengaku terakhir melihat Rindi saat jam-jam pulang sekolah di pertigaan jalan dekat sekolah, seperti menunggu.
"Ada teman SMP-nya, cuma lain kelas dia bilang ada ketemu di depan sekolah, di pertigaan menunggu. Lalu kawannya ini tanyalah, sudah dijemput atau belum, lalu Rindi bilang izin mau pulang dulu. Sudah di arah jalan pulang, cuma tidak sampai ke rumah," kata Lena.
Menurut Lena, jarak antara rumah dan sekolah Rindi memang tidak begitu jauh.
Letak rumahnya tepat berada di belakang sekolah, biasanya Rindi berjalan menuju sekolah.
Lena mengatakan, memang dalam beberapa pekan terakhir Rindi sempat meminta ke pihak keluarga untuk pindah sekolah.
"Dia minta pindah sekolah dan mau kerja saja. Kata kawan-kawan sekelasnya, dia sering di-bully di dalam kelas," kata Lena.
Sebarkan Foto
Lena mengatakan, berbagai upaya telah dilakukan mencari keberadaan Rindi, termasuk melaporkan kejadian tersebut ke pihak kepolisian.
"Kita sudah lapor kemarin ke polisi (Polres Sintang-Red). Inilah, kita juga mau marah. Tidak ada perkembangan informasi apa-apa. Saat ini, keluarga dan teman-teman yang mencari," ujar Lena.
Lena menyampaikan saat melapor ke polisi, pihaknya hanya diminta kembali lagi tiga hari ke depan jika Rindi belum ditemukan.
Selain itu, menurutnya pihak keluarga juga sudah menyebarkan foto-foto Rindi di pertokoan dan tempat-tempat lainnya sesuai saran pihak kepolisian saat lapor.
Lena berharap bagi siapa saja yang mengetahui keberadaan Rindi, agar segera menginformasikan ke pihak keluarga.
Dia juga menjelaskan penampilan Rindi saat terakhir berpamitan.
"Terakhir sebelum menghilang dia bawa tas sekolah, pakai baju batik kotak-kotak, rok hitam, kerudung hitam. Sampai Sabtu ini belum ada kabar, jika mengetahui keberadaan Rindi mohon hubungi kami melalui nomor saya 0812-5628-8834," pintanya.
Berikut Foto-foto Rindiyanti Rahmadani:
Siswi Kelas X SMA Negeri 1 Sintang, Rindiyanti Rahmadani yang dilaporkan hilang sejak Kamis (10/01/2019) lalu (Dok. Keluarga Rindiyanti Rahmadani)
Laporan Resmi Hilangnya Rindi
Kapolres Sintang AKBP Adhe Hariadi menyampaikan, pihaknya belum menerima laporan resmi terkait menghilangnya Siswi SMA Negeri 1 Sintang bernama Rindiyanti Rahmadani.
"Belum ada laporan resmi dari orangtuanya. Kemarin orangtuanya datang ke Polres hanya menitipkan foto dan selebaran untuk disebarkan di media sosial," ujar Kapolres, Sabtu (12/1/2019) sore.
Kapolres menyampaikan jika sampai saat ini Rindiyanti belum ditemukan, agar orangtua korban segera membuat laporan resmi ke pihak kepolisian untuk kemudian ditindaklanjuti.
"Saya sudah perintahkan Kasat Reskrim untuk segera mencari informasi dan orangtuanya bisa segera membuat laporan resmi," kata mantan Kasubdit I Ditintelkam Polda Kalbar ini.
Berdasarkan keterangan sementara, Kapolres menyampaikan bahwa Rindiyanti sering di-bully di sekolah dan orangtua tidak setuju jika dirinya pindah sekolah.
Dengan adanya informasi tersebut, Tribunpontianak.co.id kemudian menyampaikan kepada pihak keluarga korban, terkait belum adanya laporan resmi yang diterima pihak kepolisian.
Bibi korban, Lena saat dihubungi kembali memang mengakui bahwa laporan yang disampaikan ke Polres Sintang beberapa waktu lalu bukanlah laporan resmi.
Pihaknya pun langsung menuju ke Polres Sintang untuk membuat laporan resmi atas kejadian tersebut dan berharap pihak kepolisian lekas mencari keberadaan Rindi.
"Kemarin belum ada surat resmi karena ini bukan kasus kriminal. Sekarang saya sedang berada di Polres untuk segera mengurus surat resminya," kata Lena, Sabtu (12/1/2019) sore. (*)