Singgung Kebijakan Impor, Prabowo Ungkap Kemiskinan yang Menjerat Rakyat Indonesia

Calon presiden nomor urut 02 Prabowo Subianto sempat menyinggung kasus warga di sejumlah daerah yang bunuh diri karena dipicu permasalahan ekonomi.

Screenshot YouTube CNN Indonesia
Calon Presiden nomor urut 02, Prabowo Subianto melakukan Pidato Kebangsaan, di Jakarta Conventon Center (PCC), Rabu (14/1/2018) malam. 

Singgung Kebijakan Impor, Prabowo Ungkap Kemiskinan yang Menjerat Rakyat Indonesia

TRIBUNPONTIANAK.CO.ID, JAKARTA - Calon presiden nomor urut 02 Prabowo Subianto sempat menyinggung kasus warga di sejumlah daerah yang bunuh diri karena dipicu permasalahan ekonomi.

Hal ini disampaikannya saat mengawali pidato kebangsaan bertajuk "Indonesia Menang" di Jakarta Convention Center (JCC), Senayan, Jakarta, Senin (14/1/2019) malam.

Dilansir dari Kompas.com ia mengungkapkan seorang buruh tani di Desa Tawangharjo bernama Hardi yang meninggal dunia gantung diri karena tidak sanggup membayar utang dan beban ekonomi yang terlalu berat.

"Selama beberapa tahun terakhir ini, saya mendapat laporan, ada belasan cerita tragis seperti Almarhum Hardi ini," ujar Prabowo.

Kemudian, Prabowo juga menyebut kasus Sudarsi di Desa Watusigar Gunung Kidul dan seorang guru di Pekalongan yang bunuh diri. "Ini kisah-kisah yang masuk berita. Yang tidak masuk berita mungkin lebih banyak lagi," kata Ketua Umum Partai Gerindra itu.

"Kalau ada rakyat yang lapar dan gantung diri karena putus asa ini adalah penghinaaan kepada pendiri bangsa dan rakyat Indonesia," ujar Prabowo.

Baca: Ini Komentar Fahri Hamzah Soal Pidato Kebangsaan Prabowo, Setelan Jas hingga Soal Balas Dendam

Baca: Pidato Kebangsaan Capres Prabowo, Kritik Habis hingga Siap Lanjutkan Prestasi Pemerintah Jokowi

Baca: Cerita Serda Satria Margono Penemu CVR Lion Air JT 610, Modal Hanya Menebak

Selain itu, ia juga mengungkapkan keluhan petani yang hasil panennya tidak laku karena pemerintah memberlakukan kebijakan impor bahan pangan seperti beras dan gula.

Prabowo mengatakan, beberapa persoalan tersebut merupakan sedikit dari banyak kegusaran yang ia rasakan. Hal inilah yang membuat dirinya dan Sandiaga memutuskan untuk maju dalam Pilpres 2019.

"Kami juga ingin menyampaikan kepada Saudara, apa-apa yang menjadi kegusaran kami, apa- apa yang mendorong kami untuk terus berada di kancah politik, dan menawarkan diri kami untuk memimpin Negara Kesatuan Republik Indonesia," kata Prabowo.

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Awali Pidatonya, Prabowo Singgung Kondisi Ekonomi yang Membebani Rakyat", https://nasional.kompas.com/read/2019/01/14/21132851/awali-pidatonya-prabowo-singgung-kondisi-ekonomi-yang-membebani-rakyat.

Sumber: Kompas.com
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved