Prostitusi di Pontianak
Fakta Prostitusi Online di Kota Pontianak
Fakta Terkuak Prostitusi Online di Pontianak, Mucikari Masih Mahasiswi Hingga Tarif Sekali Kencan!
Terutama kebutuhan ekonomi yang timbul sebagai akibat budaya hedonis di tengah masyarakat perkotaan itu sendiri.
Sikap mental semacam ini, seakan tumbuh subur di masyarakat perkotaan.
Di mana kemewahan menjadi standar sosial dan gaya hidup.
Kondisi ini mendorong beberapa individu untuk tak menghiraukan norma-norma sosial.
Berani menabrak rambu-rambu sosial demi mencapai apa yang diinginkan secara instan, selama kebutuhan gaya hidup bisa dipenuhi.
"Mereka (para pelaku) relatif cenderung ingin mengubah nasib secara instan. Bagaimana dengan tarif yang ditetapkan, mereka bisa memenuhi kebutuhan gaya hidupnya di kota," katanya lagi.
Ada kecenderungan dan anggapan bahwa kebutuhan masyarakat perkotaan seakan memang lebih tinggi.
Meskipun itu sebenarnya hanya datang dari tuntutan gaya hidup urban saja.
Drive sebagai social climber ini, membuat beberapa individu tak ragu melakukan hal-hal yang melanggar norma sosial.
Termasuk menceburkan diri ke dalam dunia hitam prostitusi. (*/TRIBUNPONTIANAK.CO.ID/HADI SUDIRMANSYAH/ISHAK/
Yuk Follow Instagram @tribunpontianak.