Pilpres 2019
Surat Suara 7 Kontainer Sudah Dicoblos, Andi Arief: Silakan Kalau Saya Mau Dilaporkan
Wakil Sekjen Demokrat, Andi Arief, tidak takut dirinya dilaporkan ke polisi.
Penulis: Hasyim Ashari | Editor: Agus Pujianto
"Tidak ada juga kabar bahwa ada TNI AL yang menemukan itu."
"Tidak benar juga dikatakan KPU telah menyita satu kontener tersebut. Jadi semua berita itu bohong," tegas Ketua KPU RI Arief Budiman di Kantor Bea dan Cukai Tipe A 1, Tanjung Priok, Jakarta Utara.
Lanjutnya, Arief Budiman meminta agar polisi segera mengusut siapa di balik penyebar isu hoaks ini.
Selain itu, Arief juga menuturkan meminta polisi melacak serta menangkap orang yang menyebarkan rekaman suara yang berisi soal berita bohong tersebut.
"Supaya polisi untuk melacak, untuk mencari, siapa yang menyebarkan dan membuat rekaman suara ini. Termasuk siapa yang menulis dan ada capture yang membuat berita bohong ini," kata Arief.
Baca: BPJS Keluarkan Aturan Sepihak, DPRD Sambas Akan Jadwalkan Pemanggilan
Baca: Jika Anda Derita Penyakit Ini, Jangan Makan Keju Bisa Sebabkan Bahaya!
Untuk mengusut pelaku di balik kabar hoaks yang meresahkan ini, KPU dan Bawaslu melakukan koordinasi dengan pihak Cyber Crime Mabes Polri.
"Kita sudah laporkan ke Cyber Crime Mabes Polri, sudah berkoordinasi," kata Arief Budiman.
Menurut Arief, pelaku penyebar hoaks ini adalah orang yang ingin mengganggu jalannya pemilu.
"Orang-orang jahat yang mengganggu pemilu kita dan medelegitimasi penyelenggaran Pemilu, harus ditangkap, kami akan lawan itu. Pelakunya segera ditangkap," kata Arief. (*)
Subscribe Youtube Channel Video Tribun Pontianak: