Tsunami Banten dan Lampung
Ifan Seventen Sebut Peringatan BMKG Tentang Tsunami Bulshit! Begini Penjelasannya
Kendati ditinggal seluruh personel Seventeen, termasuk istrinya Dylan Sahara, Ifan Seventeen tetap berusaha tegar
Penulis: Hasyim Ashari | Editor: Agus Pujianto
“Ada yang masih penasaran di aku gitu yah. Ini terkait BMKG. Kebetulan sebelum tayangan ini kan aku lihat tayangan BMKG tuh. Jadi aku inget,” tegas Ifan Seventeen.
“Setelah kejadian, Ade Zigo itu, ngirimin video upload kalo itu tsunami. Kembaranku juga bikin instastory tsunami karena dihandphone. Berarti bencana tsunaminya sudah terjadi, jelas itu,” katanya.
Baca: Yusril Ihza Mahendra Tantang KPU Coret Dirinya Sebagai Caleg DPR RI
Baca: Dialog Kebangsaan Memahami Deradikalisme Dikalangan Pemuda, Mahasiswa Jadi Target Potensial
Baca: OTT Pegawai Kementerian PUPR, Harus Jadi Pelajaran Buat Pejabat Kalbar
Baca: Pendeta Wanita Tewas Dibegal Dua Pemuda, Polisi Sebut Bulan Suci
Baca: Anggota Dewan Pengawas BPJS Ketenagakerjaan 4 Kali Perkosa Anak Buahnya
“Tapi mengapa BMKG mengeluarkan pemberitahuan, kalau itu hanya ombak pasang. Ini maksud aku, ini hal-hal yang harus aku sampaikan ke publik yah,” papar Ifan Seventeen.
“Karena beberapa kali, aku berteriak. Maksudnya gini, aku mencoba menyampaikan kebeneran soal tenaga kerja asing sampai persekusi ulama, alhamdulillah TV One selalau mendukungku gitu,” ujarnya.
“Jadi kali inipun aku pengen ngomong gitu. Buat apa ada BMKG kalau pemberitahuan setelah bencana aja dia salah. Buat apa gitu. Ngapain gitu,” kata Ifan Seventen kesal.
Ia pun tak bermaksud untuk mencari kambing hitam.
“Jadi gini, aku gak mencari kambing hitam yah atau kesedihanku, enggak lah. Kita cukup dewasalah. Aku juga gak menyalahkan atas musibah yang becana,” imbuhnya.
“Cuman maksudku begini loh. BMKG itukan badan yang dibangun untuk memperingati masyarakat terhadap tanda-tanda adanya bencana. Kalau informasinya sudah dikeluarkan setelah ada bencana, ah ini kan brarti useless,” paparnya.
“Tapi kalau informasinya ternyata setelah terjadinya bencana pun salah, aku juga gak ngerti lagi mau ngomong apa gitu,” tegas Ifan Seventeen.
Baca: Angin Kencang 45 KM/Jam dan Gelombang Tinggi Potensi Terjadi di Wilayah Kalbar
Baca: Peringati HUT ke-54 Partai Golkar Kabupaten Sambas Gelar Jalan Sehat, Ini Tujuannya
Baca: Edi Nilai Perbakin Singkawang Berpotensi Lahirkan Atlet Menembak Berprestasi
Baca: Kuy, Siapkan Diri Sukses Hadapi Ujian Sekolah
Baca: Edi Nilai Perbakin Singkawang Berpotensi Lahirkan Atlet Menembak Berprestasi
“Maksudku gini, apa yang kusampaikan ini senggak-enggaknya mungkin berguna buat masyarakat Indonesia. Buat yang lain. Jadi aku gak pengen juga saudara-saudaraku yang lain mengalami apa yang aku rasain sekarang gitu,” paparnya.
“Seventeen itu manggung, itu acara BUMN. Whic izz itu badan milik negara. Masa PLNnya sendiri aja gak dapat peringatan. Apapun itu. Jadi kalau dia (BMKG) bilang ada peringatan bla bla bla, kalau aku sih bulshit,” tegas Ifan Seventeen menutup sesi wawancaranya.
Simak video wawancara Ifan Seventeen dengan presenter TV ONe berikut ini: