Pemuda Generasi Milenial Harus Menjadi Agent Of Change di Masyarakat

Laporan Wartwan Tribun Pontianak Maudy Asri Gita Utami

TRIBUNPONTIANAK.CO.ID,PONTIANAK - Generasi milenial merupakan sebutan untuk generasi yang lahir tahun 1980 sampai 2000.

Generasi ini disebut juga generasi praktis karena untuk mendapatkan sebuah informasi hanya dapat dengan mudah mengaksesnya melalui internet.

Namun disisi lain, generasi inilah yang diharapkan dapat membawa suatu perubahan bagi masyarakat menjadi lebih baik.

Wanda Putri Apriani, mahasiswa IAIN Pontianak berpendapat bahwa generasi milenial khususnya kaum pemuda haruslah menjadi agent of change di masyarakat, dimana dengan segudang potensi yang dimiliki dapat menjadi pemecah permasalahan yang ada dimasyarakat baik dari sektor pertanian, perairan maupun dalam bidang sosial budaya, Kamis (20/12/2018).

Baca: 4735 Keping Blangko e-KTP Dimusnahkan

Baca: Kasdam XII Tanjungpura Sebut 35-45 Tahun Kedepan, Indonesia Masuk 5 Kategori Negara Diperhitungkan

Baca: Ketua Bawaslu Kalbar: Pengrusakan APK Dilarang dan Masuk Ancaman Pidana Pemilu

"Ada lima karakter yang harus dimiliki seorang agent of change yaitu visi yang jernih, memiliki kegigihan untuk mencapai target, bersikap kritis, haus akan ilmu pengetahuan dan membangun hubungan yang kuat dengan orang-orang sekitar," ujarnya.

Pemuda sebagai sosok yang dinamis, penuh energi serta optimis dapat menjadi agen perubahan yang bergerak dan berusaha sedekat mungkin dengan masyarakat, dimana dapat membawa ide-ide segar, pemikiran-pemikiran kreatif dan inovatif sehingga dapat menjadi pemimpin masa depan yang lebih baik dari saat ini.

"Saya berharap pemuda generasi milenial dapat memberikan kontribusi maksimal kepada masyarakat sebagai agen perubahan dengan kemahiran penguasaan teknologi serta ilmu pengetahuan yang dimiliki, sehingga mulai dari masyarakat ini lah dapat meluas menjadi agent of change suatu bangsa khususnya Indonesia," pungkasnya.