Siswi SMKN 4 Berkelahi

Siswa Sampai Main Kekerasan Dilingkungan Sekolah, Pengamat Sebut Kelalaian Pihak Guru

Pengamat Pendidikan Untan Dr Aswandi mengatakan sebetulnya kejadian kekerasan sesama pelajar tidak boleh terjadi, apalagi dilingkungan sekolah

Penulis: Syahroni | Editor: Madrosid
TRIBUPONTIANAK.CO.ID/CLAUDIA LIBERANI
Pengamat Pendidikan Untan, Aswandi, meragukan survei dari IAP yang menempatkan Pontianak di urutan pertama sebagai kota paling tidak nyaman, Jumat (2/2/2018) 

Laporan Wartawan Tribun Pontianak, Syahroni

TRIBUNPONTIANAK.CO.ID, PONTIANAK - Pengamat Pendidikan Untan Dr Aswandi mengatakan sebetulnya kejadian kekerasan sesama pelajar tidak boleh terjadi, apalagi dilingkungan sekolah.

Yang namanya lingkungan sekolah harus steril dari hal semacam itu.

Adanya kejadian ini membuktikan kembali, kelalaian dari dewan guru dan pihak sekolah dalam memantau dan memberikan pembinaan pada peserta didik mereka.

Guru kita ini, tolonglah lebih peduli dan memperhatikan para muridnya. Saya melihat aneh, kalau perkelahian disekolah dan gurunya tidak mengetahui. Ini menunjukkan guru disana lalai.

Saya harap Dinas Pendidikan Provinsi melalukan evaluasi terhadap para guru dan kepala sekolahnya. Mengapa ini bisa terjadi dan uraikan permasalahan ini agar selesai, jangan ditutupi.

Baca: Bantu Kancil BBK Rp 350 Juta ini Harapan Bank Kalbar

Baca: 4 Fakta Perkelahian Siswi SMKN 4, Sekolah Benarkan Kejadian dan Midji Akan Copot Kepsek!

Baca: Video Perkelahian Siswi SMKN 4 Pontianak, Seorang Siswi Dikeroyok Siswi Lainnya!

Baca: BREAKING NEWS - Beredar Video Perkelahian Diduga Siswi SMKN 4 Pontianak, Satu Siswi Dikeroyok

Dinas Pendidikan Provinsi, harus mengmbil tindakan tegas. Jadi artinya ini harus diselesaikan dan jangan hanya dimediasi.

Saya sangat yakin sebuah kessalahan dan diabaikan atau dibiarkan, akan terjadi lagi hari berikutnya.

Oleh karena itu, agar tak terjadi lagi harus diselesaikan dan dituntaskan.

Pihak dinas, harus mempelajari dulu apa sebab perkelahian ini, yang jelas jika terjadi dilingkungan sekolah adalah kelalaian gurunya.

Saya setuju dengan Gubernur Kalbar, yang ingin mencopot Kepala SMKN 4 Pontianak apabila terbukti lalai dalam mengawasi peserta didiknya. Tapi harus dilakukan analisa dulu dan selidiki.

Problem Pendidikan ini emang besar dan saya prihatin melihat kejadian yang terjadi di SMKN 4 Pontianak.

Intinya dipelajari dulu dan kalau ada unsur kelalaian maka harus diberikan tindakan tegas.

Proses hukum harus terus berjalan, jangan pernah tutupi apapun yang terjadi. Ini mencoreng dunia pendidikan yang ada di Kalimantan Barat.

Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved