Kisah Artis Senior El Manik Saat Putuskan Jadi Mualaf, Sempat Menolak Saat Disuruh Puasa
Namun, anggapannya tentang Islam berubah saat melihat temannya yang muslim rajin sholat dan puasa.
Penulis: Mirna Tribun | Editor: Mirna Tribun
Meski begitu, dunianya adalah seni peran.
Bahkan saat industri film nasional 'pingsan' pada tahun 1990-an, El Manik tetap setia dengan seni peran dengan membintangi beberapa sinetron.
Sinetron yang pernah dibintanginya, antara lain "Abad 21", "Terpesona", "Senandung", "Cintaku Terhalang Tembok", "Benar Benar Cinta", dan "Titipan Illahi".
El Manik pun sempat menjajal kemampuannya sebagai sutradara, antara lain di film televisi "Pacar Dunia Akhirat" (1996), sinetron "Panggung Sandiwara" dan "Shakila".
Saat dunia perfilman Indonesia bergeliat lagi, El Manik tak ketinggalan turut serta.
Film yang didukungnya antara lain "Beth" (2002), "Biarkan Bintang Menari" (2003), "Berbagi Suami" (2006), "Maskot" (2006).
Bahkan El Manik terpilih sebagai pemeran pendukung pria terbaik Festival Film Indonesia 2006 dalam film "Berbagai Suami", arahan sutradara Nia Dinata.
Yuk Follow Instagram @tribunpontianak.