Mayat di Wajok
BREAKING NEWS - Warga Temukan Mayat Membusuk di Dalam Selokan Wajok Hilir
Warga di Wajok Hilir, Kecamatan Siantan, Kabupaten Mempawah, heboh dengan penemuan mayat.
Penulis: Hasyim Ashari | Editor: Agus Pujianto
BREAKING NEWS - Warga Temukan Mayat Membusuk di Dalam Selokan Wajok Hilir
TRIBUNPONTIANAK.CO.ID, PONTIANAK - Warga di Wajok Hilir, Kecamatan Siantan, Kabupaten Mempawah, heboh dengan penemuan mayat.
Mayat berjenis kelamin laki-laki itu ditemukan di Wajok Hilir sudah dalam keadaan membusuk.
Informasi penemuan mayat itu disampaikan pemilik akun Facebook, Tok Dalang, Rabu (28/11/2018) pagi.
“Ditemukan Mayat lelaki di daerah Wajok Hilir (Jl Lintas P Langgar-P Wadongka),” tulis Tok Dalang.
Ia juga menyertakan foto-foto mayat yang berada di dalam selokan tersebut.
Mayat tersebut masih mengenakan pakaian lengkap.
Baca: Yenny: Tewasnya Dua Siswi di Kolam Bekas Tambang Jadi Pelajaran Penting bagi Dunia Pendidikan
Baca: Pasca Meninggalnya 2 Siswi, MTSN 2 Mempawah Dipulangkan Lebih Awal Hari Ini
Mengenakan kaos dan celanan berwarna gelap.
Sementara wajahnya sudah tak terlihat karena menghitam.
Ada juga foto warga sedang berkerumun, menyaksikan mayat tersebut dari jarak dekat.
Netizen yang melihat postingan ini pun ikut memberikan komentar.
Berikut beberapa di antaranya:
“Inalillahi wa Innailaihi Raji'un turut berdukacita,” tulis Evan Restu.
“Innalillahi wainnailaihiroji'un.. semoga Allah ampuni dosa Alm, dan kluarg diberikan ketabahan.. amin ya Allah,” tulis Khairiyah Arahman.
Baca: Tragedi Dua Siswi Madrasah Tewas Tenggelam di Bekas Galian, Sepatu dan Tas Jadi Petunjuk
Baca: Banting Anak Hingga Tewas, Rekan Kerja Ungkap Gelagat Aneh Supardi, Begini Kisahnya!
“Inalilahi wainalilahirojiun moga Amal ibdah nya d trima..Aamiin,” tulis Ana.
“Posisi di paret miaheng,” tulis Win Ogretmen
“Orang mne tu,” tulis Ekalustyana Wandy.
“Org mne nee tok,” tulis Nurbaiti.
“Ada dpt edetitas ka tok..” tulis M Jaini.
“Innalillah wainna illahi rojiun,” tulis M Sainiawaw.
“Semogah di terima sisi tuhan,” tulis Syakirin.
Hingga berita ini diturunkan belum ada keterangan resmi dari pihak kepolisian.
Tenggelam di Kolam Galian
Penemuan mayat di Wajok bukan kali pertama.
Baca: Banting Anaknya Hingga Tewas, Supardi Terus Lantunkan Solawat, Ternyata Ini Artinya!
Baca: BREAKING NEWS: Tragis! 2 Siswi MTSN Sungai Pinyuh Tewas Tenggelam saat Penilaian Olahraga
Sebelumnya, warga Wajok Hulu dikejutkan dengan penemuan bocah yang tewas tenggelam di galian pelebaran jalan, Minggu 22 April 2018.
Lokasinya di Jalan Teluk Dalam, Wajok Hulu, Kecamatan Siantan, Kabupaten Mempawah. Minggu (22/04/2018) sekitar pukul 20.45 WIB.
Kapolsek Siantan Iptu Galih Wicaksono mengatakan bahwa korban bernama IMAM KHADAFI bin MUHARAM (5), warga Wajok Hulu.
Dia menjelaskan, Minggu (22/04/2018) sekitar jam 17.00 WIB, korban keluar rumah dan berpamitan pada ibunya yang bernama Sulastri.
Korban pammit untuk pergi mengaji di rumah gurunya Dulhadi, yang terletak Jalab Teluk Dalam RT03/RW 03, Desa. Wajok Hulu, Kecamatan Siantan.
Kemudian, sekitar pukul 19.30 WIB pada saat itu kakak perempuan korban yang bernama Kartini dan Purnia menjemput korban ketempat korban mengaji.
Namun, pada saat sampai ditempat pengajian tersebut, kakak korban Purnia memberitahu kepada Kartini bahwa Korban tidak mengaji dan tidak pergi mengaji.
Baca: Lama Tak Terlihat, Song Joong Ki Muncul Dengan Tampilan Rambut Baru, Lihat Fotonya!
Baca: Kakek Cabuli Bocah Ditengah Kebun, Kapolsek Paparkan Kronologinya

Dan pada saat itu Kartini pun pulang kembali ke rumahnya dan memberitahukan hal tersebut kepada sang ibu.
Karena Korban pun tak kunjung pulang, sang Ibu pun terus berusaha mencari korban, kemudian iapun langsung melapor kepada Ketua RT, Abdul Halim.
Dengan segera pun Ketua RT beserta warga sekitar mencari korban di sekitar rumah korban.
Pada saat itu Ibu korban pun ada melihat Sandal Korban mengapung di kolam lokasi galian proyek pelebaran jalan di Jalan Teluk Dalam berjarak sekitar 50 meter dari rumah korban.
Dengan segera pun salah seorang warga yang membantu mencari langsung menyelam ke kolam galian tersebut, dan ternyata benar.
Ia menemukan korban di dalam kolam galian tersebut, dalam keadaan sudah meninggal dunia.
Pihak keluarga korban langsung membawa ke Puskesmas 24 jam Siantan Pontianak utara.
Dari hasil pemeriksaan luar yang di lakukan oleh pihak Puskesmas, bahwa korban meninggal dunia dikarenakan tenggelam.
Baca: BREAKING NEWS: Kakek 77 Tahun Cabuli Bocah di Tengah Kebun
Baca: Heboh! Penemuan Mayat Laki-laki di Rawa Kebun Sawit, Ternyata Korban Sempat Pamit Untuk Pasang Pukat
Diperkirakan tenggelam sudah lebih dari satu jam.
Selain itu di tubuh korban pun ditemukan adanya tanda - tanda tindak kekerasan.
Pihak keluargapun telah menerima kejadian ini dan menganggap ini sebagai musibah yang memang kehendak dari Tuhan yang Maha Kuasa. (HASYIM ASHARI/FERRYANTO/TRIBUN PONTIANAK)