Pembunuhan Sungai Rengas
Ini Pengakuan Supardi, Ayah Yang Tega Banting Anaknya hingga Tewas
Supardi yang merupakan seorang security ini telah diamankan jajaran Unit Jatanras Polresta Pontianak.
Penulis: Mirna Tribun | Editor: Mirna Tribun
Fatub 'alayya taubatan nashuuha," lantunan suara Supardi di depan para penyidik.
Ketika itu para penyidik hanya memandangi Supardi yang tengah melantukan salawat.
Hamisah Istri Supardi masih tidak percaya kehilangan Putri Aisyah untuk selama-lamanya.
Meski telah kehilangan putrinya, Hamisah mengatakan tidak ingin suaminya masuk penjara.
"Kalaupun harus dipenjara, diringankan lah," pintanya.
Hamisah menilai itu bukanlah kemauan suaminya.
Baca: Syahrini Tak Gubris Gosip Malah Posting Ini, Reino Barack Minta Luna Maya Tak Hubunginya Lagi
Baca: Putri Aisyah Tewas di Tangan Ayah, Hamisha: Tak Menyangka Suami Saya Seperti Itu
"Andaikata itu kemauan dia, disuruh milih, mau bunuh anaknya atau dirinya sendiri, dia pasti milih bunuh diri sendiri," tutur Hamisah.
Selama hidupnya, Hamisah mengatakan sang suami tidak pernah kasar.
Baik itu memukul dia, apalagi anaknya.
"Dia tidak pernah kasar kepada kami. Dia itu sayang sekali sama anaknya," tutur Hamisah terbata-bata.
Namun saudara ibu korban, Jamaludin (38), mengatakan pendapat berbeda.
"Kalau menurut saya, hukuman dia itu harus seumur hidup," tegas Jamaludin.
Jamal khawatir kalau nanti pelaku keluar dari penjara akan melakukan tindakan serupa di tempat lain.
Keluarga sudah sakit hati dan tidak menganggap pelaku sebagai keluarga.