Dugaan Penculikan Anak
Kisah Lengkap Anak Hilang di Pontianak, Dari Dugaan Penculikan hingga Ditemukan Tak Bernyawa
Kisah Lengkap Anak Hilang di Pontianak, Dari Dugaan Penculikan hingga Ditemukan Tak Bernyawa...
Penulis: Rizky Zulham | Editor: Rizky Zulham
Dari pantauan Tribunpontianak.co.id, saluran tersebut berukuran, lebar sekitar 50 cm dan kedalaman air sekitar 25 cm.
Kasat Reskrim Polresta Pontianak, Kompol M Husni Ramli mengatakan, bocah tersebut ditemukan sekitar pukul 07.20 WIB di dalam got tepatnya depan rumah nenek korban, berjarak sekitar lima meter dari rumah korban.
"Penemu pertama yakni Wendi (16). Yang menemukan adalah abang sepupu korban. Ditemukan dalam posisi telungkup di air dan dalam kondisi sudah meninggal dunia," kata Husni.
Tidak menunggu lama, jenazah korban sudah dievakuasi pihak kepolisian untuk kemudian dilakukan pemeriksaan lebih lanjut.
5. Kronologi Ditemukan

Kasat Reskrim Polresta Pontianak Kompol Husni Ramli didampingi Kapolsek Pontianak Timur, Kompol Suhar menerangkan kepada wartawan mengenai kronologi penemuan Ajun yang dikabarkan hilang beberapa waktu lalu.
Kompol Husni Ramli menjelaskan Pada hari ini, sekira pukul 06.40 Wib Ajun ditemukan oleh sdr. Wendi.
"Korban Ajun ditemukan dalam keadaan tertelungkup, di dalam got dekat rumah korban," ujarnya.
Lanjutnya pada saat itu Wendi mencari korban di got melihat ada kaki korban.
Ia menuturkan, setelah melihat kaki tersebut, sdr Wendi memberi tahu nenek korban dan nenek korban langsung memegang kaki korban untuk meyakinkan bahwa itu benar-benar korban.
Setelah yakin bahwa itu korban, kemudian korban diangkat oleh paman korban yang bernama Iindra dan dibawa ketempat pencucian untuk di bersihkan.
"Kondisi kedalaman Got tempat di temukan Korban kurang lebih 20 centimeter, dan lebar kurang lebih 25 centimeter, kondisi air dalam keadaan bening sehingga kaki korban terlihat oleh saksi INDRA," jelasnya.
Kompol Husni menambahkan setelah jenazah korban dibersihkan, selanjutnya korban di bawa ke Rumah Sakit dr. Soedarso untuk dilakukan tindakan Visum Et Refertum/Outopsi untuk mengetahui penyebab kematian korban.
6. Hasil Visum

Kapolsek Pontianak Timur, Kompol Suhar menjelaskan hasil visum pemeriksaan luar terhadap korban Ajun (1,3) tahun yang ditemukan tewas.