Gempa Palu

Lepas Landas saat Gempa Palu, Pilot Batik Air Rekam Tsunami dari Balik Kokpit

Beredar video dan kisah seorang pilot Batik Air yang lepas landas saat terjadi gempa yang mengguncang Sulawesi Tengah...

Instagram/icoze_ricochet
Lepas Landas saat Gempa Palu, Pilot Batik Air Rekam Tsunami dari Balik Kokpit 

18.02 setelah lepas landa, gedung menara runtuh. Kami baru saja bergulir dari landasan dan merasakan ada sesuatu yang salah di landasan saat take off.

18.02 gempa bermagnitudo 7.4-7.7 menghantam Palu. Puji Tuhan saya mendengar sebuah suara (yang saya percaya itu Roh Kudus) mengatakan kepada saya untuk lepas landas lebih awal. Saya bergegas melakukan proses boarding.

Terlambat 30 detik saja saya tidak akan bisa terbang. Terima kasih Yesus.

Saya mengabadikan video ini tepat setelah terbang di ketinggian 1500 kaki. Gelombang tsunami yang aneh)

Baca: Dari Siwon Hingga Maher Zain, Ungkapan Duka Artis Luar Terhadap Gempa dan Tsunami Sulteng

Baca: Ratusan Karateka INKAI Pontianak Ikuti Gashuku dan Ujian Sabuk

Baca: RAMALAN ZODIAK - Ada yang Serius Menata Masa Depan Nih

 

Dilansir Tribunnews.com dari Kompas.com pada Sabtu (29/9/2018), momen dramatis ini dialami oleh Kapten Ricosetta Mafella, pilot penerbangan Batik Air ID6231.

Diketahui, pesawat Airbus A320 yang diawakinya lepas landas saat gempa bumi sedang mengguncang Palu pada Jumat (28/9/2018).

Kapten Fella menceritakna bahwa hari itu adalah hari terakhirnya terbang di Batik Air karena lusa ia sudah akan kembali ke Lion Air.

Diketahui, Batik Air dan Lion Air tergabung dalam Lion Group.

Pada saat akan lepas landas, Kapten Fella meminta quick handling, sesuatu yang tidak biasa ia minta kepada ground handling.

Baca: Perbaiki dan Penyempurnaan Data Pemilih, KPU Bentuk FKPDT

Baca: Kirab Satu Negeri di Kalbar Akan Diisi Pengibaran Bendera Merah Putih di Sungai Kapuas

Baca: Tim Kampanye Daerah Jokowi-KH Maruf di Kalbar Rampungkan Tim Koalisi

"Entah kenapa kayak diingetin harus buru-buru terbang," ungkapnya.

Diketahui, Batik Air ID6231 melayani rute Palu-Makassar, saat mendapatkan izin take off, pesawat mulai rolling di runway dan Kapten Fella merasakan pesawat bergerak ke kanan dan kiri, getaran terasa mendatar dan bukan vertikal.

Saat itu, Kapten Fella belum menyadari apa yang terjadi saat rolling untuk take off itu adalah gempa bumi yang sedang melanda di Bandara Mutiara, Palu.

"Tetapi karena di cockpit fokus untuk airborne phase, jadi tetap dilaksanakan karena gak mengganggu," tulisnya.

Pada awalnya, ia mengira goyangan itu disebabkan oleh permukaan runway yang bergelombang.

Setelah mengudara, awak Batik Air ID6231 pun menghubungi tower ATC sesuai prosedur yang berlaku.

Halaman
123
Sumber: Tribun Timur
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved