Halangi Petugas Padamkan Api, Sutarmidji Ancam Putuskan Fasilitas Pemerintah ke Kompleks
Ia sangat kecewa dengan perilaku warga yang menghalangi petugas memadamkan api, padahal itu membahayakan masyarakat lainnya.
Laporan Wartawan Tribun Pontianak, Syahroni
TRIBUNPONTIANAK.CO.ID, PONTIANAK - Mendapat laporan adanya pemilik dan penghuni kompleks yang menghalangi petugas pemadam, memadamkan api dilahan yang terbakar Wali Kota Pontianak, Sutarmidji meradang bukan kepalang.
Ia sangat kecewa dengan perilaku warga yang menghalangi petugas memadamkan api, padahal itu membahayakan masyarakat lainnya.
"Saya sangat kecewa dengan sekelompok orang yang tidak kooperatif ketika petugas memadamkan api, mereka malah menutup akses masuk lewat kompleksnya bahkan tidak boleh lewat pagar mereka dan meminta petugas harus pakai seragam, harus ada surat ini itu," ucap Midji meradang, Selasa (21/8/2018).
Mendapat laporan demikian, ia langsung perintahkan ke petugas, kalau ada lagi kasus seperti itu maka tabrak saja pagar kompleksnya karena keadaan darurat.
"Kalau ada lagi pemilik kompleks seperti itu, saya akan putus semua fasilitas pemerintah di kompleks itu termasuk saya akan perintahkan putuskan aliran PDAMnya, mereka harus sadar itu jalan kompleks milik Pemda karena itu fasilitas umum. Ini contoh warga negara yang tak patut ditiru," tegasnya.
Pemilik kompleks disebutnya tak menghormati petugas yang tengah bekerja berjibaku memadamkan api.
"Saya serius, kalau ada yang hambat tugas pemadam api saya akan putus aliran PDAM biar mereka nyadar kalau mereka tak bisa hidup dengan buat aturan sesukanya," ucap Gubernur Kalbar terpilih ini.