Piala Dunia

Pengakuan Jujur Joachim Loew dan Dendam Korsel 16 Tahun Silam Terbalaskan

Dengan hasil ini, sang juara bertahan dipastikan gugur di fase grup, karena di laga lain Swedia berhasil mengalahkan Meksiko 3-0.

Editor: Marlen Sitinjak
ROMAN KRUCHININ/AFP
Ekspresi lesu Marco Reus (kanan) pada laga Korea Selatan kontra Jerman dalam partai Piala Dunia 2018 di Kazan Arena, Kazan, 27 Juni 2018. 

Kemenangan Tim Taeguk Warriors ini sekaligus mengantarkan Jerman yang berstatus sebagai juara bertahan Piala Dunia harus angkat koper dari Rusia.

Anak asuhan Joachim Loew harus tersingkir dari Piala Dunia 2018 karena berada di posisi juru kunci Grup D.

Baca: Ketua CISC Pontianak Prediksi Kolombia dan Japan Berpeluang Lolos, Ini Analisanya

Baca: Quick Count Poltracking, Midji - Norsan Ungguli Kandidat Lainnya

Keberhasilan Korea Selatan mengalahkan Jerman ini juga membuat mereka mampu membalaskan kekalahan menyakitkan atas Der Panzer 16 tahun lalu pada Piala Dunia 2002.

Pada Piala Dunia 2002, Korea Selatan yang bertindak tuan rumah bersama Jepang tampil mengejutkan dengan melaju hingga babak semifinal.

Namun ketika selangkah lagi menuju final, Jerman sukses mengganjal mimpi Ahn Jung Hwan dkk pada babak semifinal.

Gol tunggal Michael Ballack pada menit ke-75 membungkam puluhan ribu pendukung Korea Selatan yang hadir di Seoul World Cup Stadium.

Jerman kemudian melangkah ke partai puncak untuk bertemu Brasil.

Pada partai puncak, Jerman yang kala itu ditangani Rudi Voeller gagal menjadi juara usai ditaklukan oleh Brasil 2-0 melalui dua gol Ronaldo.

Kini, 16 tahun berselang giliran Korea Selatan yang mampu mengubur mimpi Jerman mempertahankan gelar juara Piala Dunia di Stadion Kazan Arena. (*)

Like Tribun Pontianak Interaktif on Facebook:

Sumber: BolaSport.com
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved