Dilantik 3 Hari Jelang Pemungutan Suara, Rudi Handoko Nilai Tak Akan Ganggu Proses Tahapan Pilgub
Sebab secara teknis sampai tanggal 24 Juni dimana para anggota KPU tersebut berganti, segala kegiatan bisa dikatakan sudah dan sedang berjalan
Penulis: Hamdan Darsani | Editor: Dhita Mutiasari
lihat foto
Laporan Wartawan Tribun Pontianak, Hamdan
TRIBUNPONTIANAK.CO.ID, PONTIANAK - Setelah resmi dilantik oleh KPU RI sebaga anggota KPU Kabupaten Kayong Utara, Rudi Handoko menyatakan siap bekerja untuk mengahadapi tahapan proses pemungutan suara pilkada kalbar pada 27 Juni 2018 mendatang.
Rudi Handoko bersama 130 anggota KPU Kabupaten/Kota se Indonesia resmi dilantik pada hari ini Minggu (24/6/2018)
Baca: KPU RI Lantik Komisioner 10 KPU dan Kabupaten Kota di Kalbar, Faisal Optimis Tak Ganggu Tahapan
Baca: Pokja Rumah Demokrasi Beri Sosialisasi di Pasar Kemuning, Ini Kata Pedagan
Baca: Pokja Rumah Demokrasi : Pilkada Sarana Perwujudan Kedaulatan Rakyat
"Mungkin ada yang menilai tidak ideal, namun ini sudah merupakan ketetapan yang diatur dalam UU. Sehingga tetap harus berlaku dan dilaksanakan," ujarnya.
Kendati demikian, dilantiknya para komisioner hanya tiga hari menjelang proses pungut hitung akan ada pengaruh, namun tidaklah akan mengganggu proses pemungutan suaranya.
Sebab secara teknis sampai tanggal 24 Juni dimana para anggota KPU tersebut berganti, segala kegiatan bisa dikatakan sudah dan sedang berjalan sesuai tahapan.
"Para anggota yang kan bergantipun seperti di Kayong Utara tetap commited dan totalitas mengawal seperti proses distribusi logistik, bimtek KPPS dan sebagainya," ujarnya.
Sehingga para anggota baru yang menggantikan tinggal meneruskan apa yang menjadi pekerjaan sesuai tahapan.
"Praktis tinggal menggenahkan dan memastikan segala kegiatan di masa tenang dan pungut hitung supaya berjalan dengan baik dan sesuai," ujarnya.
Dirinya menambahkan kinerja anggota KPU yang disupport oleh Tim Sekretariat dan Badan Adhock yang piawai, maka insyaAllah segala kegiatan di tahapan yang ada akan tertangani.
Pasca pelantikan bagi para anggota KPU yang baru langsung fokus dan terlibat dalam mengurusi segala tahapan pemilu memang sudah keharusan, mesti siap sedia.
"Koordinasi, komunikasi, kerjasama dan kekompakan dengan Sekretariat serta Badan Adhock menjadi kuncinya, tentu juga dengan sokongan dari stakeholder yang terkait," ujarnya.
