Penting! Pengaruh Diet Karbohidrat Bagi Tubuh

Pola hidup sehat adalah gaya hidup yang memperhatikan segala aspek kondisi kesehatan

Penulis: Syahroni | Editor: Madrosid
TRIBUNFILE/ISTIMEWA
Riana Sagita Putri 

Citizen Reporter

Mahasiswi Kimia Untan

Riana Sagita Putri

 

TRIBUNPONTIANAK.CO.ID, PONTIANAK - Pola hidup sehat adalah gaya hidup yang memperhatikan segala aspek kondisi kesehatan, mulai dari aspek kesehatan, makanan, nutrisi yang dikonsumsi dan prilaku kita sehari-hari sedangkan diet adalah jumlah asupan makanan yang dikonsumsi oleh seseorang atau organisme tertentu.

Didalam kehidupan sehari-hari diet lebih sering ditunjukan sebagai suatu upaya dalam menurunkan atau mengatur asupan nutrisi tertentu.

Pengertian diet lainnya yaitu “kegiatan membatasi nutrisi berupa kalori dengan sengaja, yang dimaksudkan untuk mendapatkan bentuk tubuh yang lebih kurus”.

Dapat diartikan bahwa perilaku diet ini menekankan pada usaha penurunan berat badan yang dapat dilakukan dengan berbagai cara namun tetap berfokus pada pengaturan pola makan oleh pelaku diet.
Diet merupakan salah satu usaha yang dilakukan sebagai upaya untuk menurunkan berat badan seseorang (Wirakusuma dalam Putri, 2008).

Baca: 5 Seleb Ini Jalani Puasa di Penjara, Salut Untuk Artis Ini Sampai Hafal 15 Juz Alquran

Penelitian yang dilakukan Erdianto (2009) terhadap kecenderungan penyimpangan perilaku makan pada mahasiswi di FISIP UI mengatakan bahwa meskipun IMT (Indeks Massa Tubuh) responden normal, tetap merasa bahwa diri mereka gemuk (38,8%).

Perasaan gemuk dirasakan oleh mahasiswi karena tubuh yang terlihat besar (81,5%) sehingga tidak terlihat menarik.

Selain itu, responden juga takut jika berat badan naik dan menjadi gemuk (28,7%). Sebanyak 40,3% responden pernah berdiet dalam kurun waktu satu tahun terakhir.

Alasan terbanyak dari mahasiswi berdiet adalah keinginan untuk mencegah naiknya berat badan (85,2%) dan keinginan untuk mendapat bentuk tubuh yang menarik (81,5%).

Dengan kata lain, dari hasil penelitan di atas terlihat bahwa penilaian dan perasaan serta perhatian mahasiswi terhadap penampilan tubuhnya membuat mereka melakukan praktik penurunan berat badan agar terlihat menarik secara fisik.

Diet dengan mengatur pola makan yang nantinya diharapkan akan mendapatkan bentuk tubuh proporsional yang diinginkannya, walaupun perilaku diet tersebut dapat menimbulkan dampak negatif pada kesehatannya. Perilaku diet yang sering dilakukan ada yang sehat dan ada pula yang tidak sehat.

Perilaku diet sehat yaitu mengkonsumsi sayur dan buah, mengurangi makanan yang berlemak, meningkatkan olah raga, mengurangi cemilan dan mengurangi makanan yang berkabohidrat tinggi.

Baca: Yuk! Kenalan Sama Kekasih Adik Verell Bramasta yang Kece Abis

Sedangkan perilaku diet yang tidak sehat, seperti puasa (diluar ibadah), tidak makan dengan sengaja, penggunaan pil-pil diet, memperbanyak merokok, penahan nafsu makan atau laxative, menggunakan diuretic (obat penyerap kadar air dalam tubuh), muntah dengan sengaja, tidak makan daging sama sekali, dan tidak makan makanan yang mengandung karbohidrat sama sekali (French, Perry, Leon, & Fulkerson dalam Elga, 2007).

Diet rendah karbohidrat kini menjadi tren dalam masyarakat. Program ini membatasi semua jenis karbohidrat, bahkan tidak hanya membatasi karbohidrat yang menjadi ‘bahan bakar’ aktivitas kita sehari-hari, seperti roti, nasi, dan pasta.

Sebagai contoh, diet Atkins yang paling terkenal dengan program rendah karbohidrat, seperti membatasi konsumsi biji-bijian, kacang-kacangan, buah-buahan,kentang, tepung sayuran.

Namun menyarankan asupan lebih banyak lemak dari daging sapi, babi, ayam,telur, dan mentega.Secara teori, diet rendah karbohidrat di atas terdengar seperti cara yang bagus untuk menurunkan berat badan, yaitu mengganti asupan karbohidrat dengan lemak.

Diet rendah karbohidrat yaitu ketika anda mengkonsumsi karbohidrat dalam jumlah rendah, sehingga mengakibatkan tubuh anda ‘terpaksa’ membakar lemak yang tersimpan, proses ini disebut ketosis.

Ketika tubuh membakar lemak tanpa karbohidrat, proses ini mengakibatkan penumpukan dalam aliran darah dengan keton.

Keton menyebabkan anda kehilangan nafsu makan namun juga dapat menyebabkan anda merasa lelah atau mual. Diet rendah karbohidrat juga dapat meningkatkan risiko batu ginjal dan dapat menguras kalsium anda, sehingga anda berisiko lebih tinggi terkena osteoporosis.

Bahkan, sebuah studi terbaru yang dipublikasikan dalam Journal of American Medical Association, menunjukkan bawa terlalu banyak makan daging merah dalam jangka waktu lama berisiko lebih tinggi terkena kanker kolorektal.

Program diet Atkins yang rendah karbohidrat namun tinggi lemak ini pada mulanya akan membuat seseorang kehilangan berat badan dan mengalami peningkatan yang lebih besar dalam HDL atau kolesterol "baik" daripada mereka mendapat asupan karbohidrat tinggi.

Namun, sejauh ini belum ada penelitian tentang bagaimana diet yang tinggi kolesterol ini mempengaruhi kesehatan jantung dalam jangka panjang.

Anda perlu berpikir lagi untuk mengikuti p

Baca: Pemkab Sekadau Ajak Masyarakat Untuk Tidak Mudah Terprovokasi

rogram diet semacam ini karena diet ini memangkas banyak makanan yang memberikan nutrisi penting seperti halnya biji-bijian, buah-buahan, dan sayuran yang tentu saja bermanfaat dalam jangka panjang untuk melawan berbagai penyakit.

Ada baiknya anda mencoba diet yang lebih sehat dengan diet rendah lemak, rendah karbohidrat, serta diet protein tinggi, yang lebih efektif untuk menurunkan berat badan serta mampu menurunkan kolesterol darah dan insulin.

Hidup dengan cara yang sehat, merupakan suatu hal yang wajib di lakukan semua oarang, selain itu dengan hidup sehat, maka seseorang dapat mencegah masalah kesehatan, dan terhindar dari segala penyakit yang dapat menyerang tubuh, seperti tekanan darah tinggi dan obesitas.

Untuk saat ini gaya hidup sehat, telah menjadi hal yang sangat berperan penting, untuk mengatasi masalah tersebut sudah tersedia berbagai produk suplemen dan vitamin yang dapat membantu untuk menjaga kesehatan anda.

Namun selain itu, apabila anda ingin lebih sehat dan tidak ingin minum obat – obatan, anda dapat melakukan cara yang lebih mudah. Cara–cara tersebut yang pertama yaitu, mengatur pola makan, dengan mengatur pola makan, maka tubuh anda akan lebih sehat, sebab tubuh harus membutuhkan makanan yang bernutrisi untuk kesehatan tubuh, selain itu pilihlah makanan yang akan anda beli, ini bertujuan agar anda dapat terhindar dari bakteri yang dapat menempel pada makanan. Gaya hidup sehat merupakan salah satu faktor yang sangat berpengaruh pada kesehatan tubuh seseorang.

Selain itu ini menjadi faktor penting untuk meningkatkan kesejahteraan hidup anda. Dengan sehat maka, seseorang akan dapat melakukan aktifitas yang mereka mau, sebab sehat itu mahal.

Jadi jagalah tubuh anda, agar lebih sehat dan terhindar dari segala penyakit yang dapat menyerang tubuh anda. Ada banyak manfaat yang di dapat jika anda sehat, misalnya anda tidak perlu mengeluarkan waktu dan biaya yang cukup banyak untuk membeli obat atau pun untuk pergi ke rumah sakit hanya untuk berobat dan mendapatkan kesehatan.

Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved