Pileg 2019

Nasdem Incar 3 Kursi DPR RI, Hasan Karman Yakin Suara di Singbebas hingga Ancaman Pungut Mahar

Mantan Wali Kota Singkawang, Hasan Karman (HK) mantap memilih Partai Nasional Demokrat (Nasdem) sebagai perahu politiknya

Penulis: Hamdan Darsani | Editor: Muhammad Firdaus
zoom-inlihat foto Nasdem Incar 3 Kursi DPR RI, Hasan Karman Yakin Suara di Singbebas hingga Ancaman Pungut Mahar
TRIBUN PONTIANAK/MUHAMMAD ARIEF PRAMONO
Walikota Singkawang, Kalimantan Barat (Kalbar), Hasan Karman

TRIBUNPONTIANAK.CO.ID, PONTIANAK -Mantan Wali Kota Singkawang, Hasan Karman (HK) mantap memilih Partai Nasional Demokrat (Nasdem) sebagai perahu politiknya untuk mengarungi Pemilu Legislatif (Pileg) 2019 mendatang. Diungkapkan, dirinya akan maju ke kursi Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) RI di Daerah Pemilihan (Dapil) Kalbar Satu.

"Saya bergabung dengan Nasdem untuk maju sebagai Bacaleg DPR RI di Daerah Pemilihan Satu yang meliputi sembilan kabupaten dengan jumlah kursi sebanyak delapan," ungkapnya kepada Tribun, Minggu (27/5).

HK optimistis memiliki peluang untuk meraih suara di Dapil Kalbar Satu. Sebagai Mantan Wali Kota singkawang, dirinya merasa cukup populer di tengah-tengah masyarakat.

"Saya kalau di kawasan pesisir cukup dikenal. Nasdem pun menilai delapan kursi yang direbut pada Pemilu 2019 mendatang merupakan peluang," imbuhnya.

Hasan Karman
Hasan Karman (TRIBUNPONTIANAK.CO.ID/HAMDAN DARSANI)

Ia juga menganalisis potensi suara yang mungkin bisa dioptimalkan. Daerah tersebut, diyakininya, yakni Kota Singkawang, Bengkayang dan Sambas atau Singbebas.

"Kita ingin dari Dapil Satu ini ada keterwakilan putra terbaik dari daerah pesisir. Ada keterwakilan putra daerah di Jakarta yang mengerti tentang kondisi daerah dan memperjuangkan aspirasi di dalam kancah nasional," ujarnya.

Sementara itu, Ketua DPW Partai Nasdem Kalbar, Sy Abdullah Alkadrie menargetkan tiga kursi DPR RI dari dua Dapil di Kalbar. Ia yakin, capaian besar pada Pileg lalu dan beberapa tokoh yang bergabung di partai menjadi modal besar.

"Paling tidak kita targetkan harus masuk di unsur pimpinan di DPRD Provinsi. Sementara, untuk di tingkat DPR RI Dapil Satu kita bisa meraih dua kursi, dan Dapil dua kita dapat satu kursi," katanya.

"Saya optimis akan hal itu. Sebab, di Dapil Dua ada Pak Tambol (Mantan Bupati Kapuas Hulu- red), Pak Panji (Bupati Melawi-red) dan lain-lain. Begitupun Dapil Satu, saya sebagai incumben maju kembali, dan ada Pak Hasan Karman. Tentu akan menambah energi tambahan, sehingga yang tadinya satu kursi harus kita tingkat menjadi dua," imbuhnya.

Ia mengakui, DPW Partai Nasdem Kalbar memang menargetkan menang pada Pileg 2019 mendatang. Menurutnya, pada Pemilu 2014 menjadi cerminan. Sebab, diungkapkan, sebagai partai baru ketika itu, Nasdem mampu memperolah kursi maksimal, di legislatif baik kabupaten/kota, provinsi hingga pusat.

"Kita harus optimis. Kita dulu tidak punya apa-apa, tapi kita masih bisa menempatkan satu fraksi penuh dengan lima orang anggota DPRD di tingkat provinsi, dan 52 orang anggota DPRD di tingkat kabupaten/kota dan satu anggota DPR RI," ungkapnya.

Optimisme itu ditambah dengan antusiasme masyarakat Kalbar mendaftar sebagai Bakal Calon Legislatif (Bacaleg) ke Nasdem. Pihaknya telah menghimpun seluruh nama Baceleg mulai dari tingkat kabupaten/kota, provinsi, hingga pusat.

"Saya terima kasih kepada seluruh Baceleg yang telah mendaftar dan mempercayakan diri ke Partai Nasdem. Karena, hampir seluruh Dapil jumlah Bacalegnya telah over kapasitas," ungkapnya.

Ami Dol, sapaan akrabnya mengungkapkan, dari total jumlah kursi yang tersedia di setiap Dapil, sekitar 130-140 persen Bacaleg mendaftar. "Alhamdulillah, ini berarti orang-orang mencintai Partai Nasdem," ujarnya.

Komando Pemenangan komisi saksi Nasdem (KSN) wilayah Kalbar, sekaligus ketua DPW partai Nasdem Kalbar, Syarif Abdullah Alkadrie saat diwawancara awak media  pada rapat kerja kusus (rakersus) pelantikan serta pelatihan untuk pelatih komisi saksi Nasdem (KSN) wilayah Kalimantan Barat, di hotel Orchardz Pontianak, Kalbar, Sabtu (4/11/2017). TRIBUN PONTIANAK/ANESH VIDUKA
Komando Pemenangan komisi saksi Nasdem (KSN) wilayah Kalbar, sekaligus ketua DPW partai Nasdem Kalbar, Syarif Abdullah Alkadrie saat diwawancara awak media pada rapat kerja kusus (rakersus) pelantikan serta pelatihan untuk pelatih komisi saksi Nasdem (KSN) wilayah Kalimantan Barat, di hotel Orchardz Pontianak, Kalbar, Sabtu (4/11/2017). TRIBUN PONTIANAK/ANESH VIDUKA (TRIBUNPONTIANAK.CO.ID/ANESH VIDUKA)

Makanya, pihaknya harus melakukan seleksi. Selanjutnya, penetapan akan dilakukna DPP sesuai dengan tahap dan jadwal yang telah dibuat.

Halaman
12
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved