Mahasiswa Sekadau Desak Aparat Berikan Nama Anggota DPRD Provinsi yang Terjaring Razia

Mahasiswa Sekadau Pani meminta pihak terkait untuk memberikan informasi secara lengkap Anggota DPRD Kalbar

TRIBUNPONTIANAK.CO.ID/ISTIMEWA
Mahasiswa PTN di Kota Pontianak Asal Sekadau, Pani 

Laporan Wartawan Tribun Pontianak, M Wawan Gunawan

TRIBUNPONTIANAK.CO.ID, PONTIANAK - Mahasiswa Sekadau Pani meminta pihak terkait untuk memberikan informasi secara lengkap Anggota DPRD Kalbar yang tertangkap razia disalah satu kamar hotel di Kabupaten Sekadau, Rabu (23/05/2018)

Menurut Pani, masyarakat luas perlu tahu siapa Anggota dewan yang terjaring razia tersebut. Apalagi yang tertangkap adalah wakil rakyat yang tidak semestinya berkelakukan seperti itu.

"Kita sebagai masyarakat punya Hak untuk mengetahui secara jelas Informasi tersebut. Apalagi kejadian di daerah kami, jadi kami ingin Pihak Kepolisian dan DPRD memberikan Informasi secara jelas terkait fakta-fakta tertangkapnya Anggota Dewan tersebut," tegas Mahasiswa asal Sekadau Hilir tersebut.

Baca: Kalahkan Bali United, Borneo FC Tempel Persebaya Surabaya di Klasemen Liga 1

Dia juga merasa malu, selaku masyarakat yang mengetahui adanya wakil rakyat yang terjaring razia tersebut. Sehingga Pani minta yang bersangkutan untuk meminta maaf secara terbuka terkait dengan kelakuan yang sudah dilakukannya.

Pani pun menilai pihak kepolisian tidak perlu takut meyampaikan informasi tersebut, apalagi kalau masyarakat itu sendiri yang memintanya.

"Ini bukan persolan nama baik yang bersangkutan. Kami hanya minta pihak berwajib memperjelas setidaknya meyebutkan inisial, dan meminta DPRD memberikan sanksi kalau perlu dipecat apabila terbukti. Karena tidak sepantasnya wakil rakyat berkelakukan seperti tersebut," tuturnya.

Baca: KUA Sempat Tolak Nikahkan Siswa SD dan Siswi SMP di Tulungagung, Orangtua Lakukan Upaya Ini

Pani menegaskan DPRD Kalbar sebagai institusi tempat bersangkutan beraktifitas juga Harus memberikan sanksi yang tegas, untuk menjaga nama baik lembaga DPRD itu sendiri.

"Ketika Lembaga DPRD tidak memberikan sanksi artinya ada persengkongkolan diantara mereka. Ingat Anggota DPRD itu perwakilan rakyat, bukan partai atau kelompok tertentu. Artinya harus mengedepankan kepentingan kami sebagai Rakyat," tegas Pani.

Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved