KPU Apresiasi Dialog Kebangsaan yang Digelar GMNI Terkait Pilkada

Laporan Wartawan Tribun Pontianak, Bella

TRIBUNPONTIANAK.CO.ID, PONTIANAK - Komisi Pemilihan Umum (KPU) mengapresiasi kegiatan dialog kebangsaan yang digelar oleh Dewan Pimpinan Cabang Gerakan Mahasiswa Nasional Indonesia  (GMNI) Kota Pontianak di My Home Hotel Pontianak pada Sabtu (21/4/2018).

"Kami merespon baik kegiatan rekan GMNI ini, karena kegiatan seperti ini merupakan bagian dari partisipasi masyarakat, pemuda, pelajar dan mahasiswa untuk sosialisasi dan memberi pemahaman informasi tentang pilgub, " kata Ketua Komisi Pemilihan Umum (KPU)  Kalbar Umi Rifdiyawati.

Satu diantara berbagai hal yang disampaikan Umi dalam kesempatan tersebut adalah mengenai kampanye yang, inovatif, kreatif dan edukatif.

" Untuk mengantisipasi pembengkakan biaya kampanye para paslon, ada aturan Undang-Undang bahwa belanja kampanye difasilitasi oleh KPU, supaya paslon tidak perlu mengeluarkan biaya kampanye, melainkan fokus untuk melakukan kampanye yang kreatif, inovatif dan edukatif, " paparnya.

Baca: Jadwal Kualifikasi MotoGP Amerika! Iannone Berjaya di Sesi Latihan Bebas Kedua

Kampanye edukatif yang dimaksud oleh Umi adalah kampanye yang Berkehidupan Politik tanpa SARA, Black Campaign & Money Politic guna terciptanya pilkada santun dan bermartabat, sesuai dengan tema dalam dialog kebangsaan yang digelar oleh Dewan Pimpinan Cabang Gerakan Mahasiswa Nasional Indonesia (GMNI) Kota Pontianak tersebut.

Menurut Umi, Mahasiswa termasuk kelompok pemilih cerdas, sehingga Umi percaya bahwa Mahasiswa berupaya untuk mencaritahu mengenai program masing-masing paslon, sehingga ia berharap agar mahasiswa bisa menjadi agen sosislisasi kepada masyarakat.

" Mahasiswa pemilih cerdas, mereka ingin tahu latar belakakng program masing-masing paslon, bagi kami Mahasiswa diharapkan bisa menyampaikan informasi tentang pemilu kepada masyarakat atau warga disekitarnya, " katanya.