Innalillahi, Gadis Cantik Ini Meninggal Saat Tadarus, Sang Ayah Ungkap Detik-detik Terakhir

Dara cantik asal Bone ini meninggal saat tadarus Al Quran selepas shalat subuh. Ia meninggal dalam keadaan berpuasa.....

Penulis: Nasaruddin | Editor: Nasaruddin
Facebook
Aisyah Bahar. 

TRIBUNPONTIANAK.CO.ID, - Lulusan Cumlaude Fakultas Peternakan Universtas Hasanuddin (Unhas) Makassar, Aisyah Bahar meninggal dunia, Kamis (4/1/2018) pagi.

Dara cantik asal Bone ini meninggal saat tadarus Al Quran selepas shalat subuh.

Ia meninggal dalam keadaan berpuasa sunah (Senin-Kamis).

Aisyah Bahar menjadi perbincangan di media sosial bukan hanya karena dia adalah lulusan terbaik dari kampus ternama itu tapi juga karena dara cantik ini meninggal tak seperti orang biasanya.

Ayah Aisyah, Andi Bahar Jufri, menceritakan anaknya meninggal usai shalat subuh.

Sebelumnya Ica sempat sahur karena berniat puasa sunah (Senin Kamis).

 "Sudah makan sahur, lalu pergi Salat Subuh di masjid. Pulang dari masjid, tadarusan di rumah. Tak berselang lama, setengah 7, ia sudah meninggal dunia," beber pria asal Bone ini.

Bahkan kata Bahar, ia masih sempat menemani putrinya itu tadarusan.Ica meminta ayahnya mengoreksi bacaan Al Quran-nya.

Sesaat kemudian Ica tiba-tiba terbaring di pangkuan ayahnya dan mengucapkan syahadat.

Selama ini kata Bahar, anaknya tak mengalami sakit yang serius.

Anaknya hanya sesekali mengelukan sakit kepala.

Namun selama ini tak ada vonis dari dokter terkait sakit anaknya ini. 

Aisyah dimakamkan di Makassar, kemarin, selepas shalat Duhur.

Tak hanya keluarga, kepergian Ica juga ditangisi warganet yang kenal maupun yang tak mengenal Ica.

Doa-doa mengalir dari orang-orang yang pernah bertemu maupun yang hanya sekedar bertegur sapa di media sosial.

Sumber: Tribun Timur
Halaman 1 dari 3
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved