RAPI Maksimalkan Informasi Bencana Bagi Masyarakat

Laporan Wartawan Tribun Pontianak, Rizky Prabowo Rahino

TRIBUNPONTIANAK.CO.ID, PONTIANAK - Ketua Sementara Radio Antar Penduduk Indonesia (RAPI) Wilayah 01 Kota Pontianak Daerah 21 Kalimantan Barat sekaligus Ketua Panitia Musyawarah Wilayah (Muswil), Edi S Boegis menegaskan RAPI merupakan organisasi sosial untuk perbantuan komunikasi bagi masyarakat, terutama update informasi bencana alam.

"Semisal ada banjir atau bencana lain. Kami maksimalkan peran para anggota untuk menginformasikan, khususnya daerah pelosok," ungkapnya saat diwawancarai di Aula Gedung Panti Asuhan Nur Ilahi, Jalan Husein Hamzah Nomor 1A, Pal Lima, Kecamatan Pontianak Barat, Minggu (3/12/2017).

(Baca: Vakum, RAPI Wilayah Kota Pontianak Rombak Kepengurusan )

Daerah-daerah pelosok terkadang terkendala oleh ketersediaan jangkauan sinyal Handphone (HP). Ia mengatakan saat kondisi seperti ini, peran para anggota RAPI sangat penting.

"Komunikasi kami menggunakan HT (Handy Talky_red). HT bisa menjangkau sampai pelosok dan daerah pedalaman. HT tidak ada gangguan. Beda dengan HP tergantung jaringan. Kalau mati lampu, HP tidak bisa," jelasnya.

Informasi yang didapatkan anggota-anggota RAPI lantas disebarluaskan ke masyarakat. RAPI juga bekerjasama dalam penyampaian informasi bencana dengan berbagai instansi pemerintahan.

"Kami bekerjasama dengan Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) termasuk unsur Muspida (red_Musyawarah Pimpinan Daerah)," katanya.

Beberapa waktu lalu, RAPI memberikan informasi dan bantuan saat musibah banjir di Kota Singkawang. Selama ini, RAPI juga melakukan program aksi sosial dan menginformasikan kejadian bencana di daerah-daerah kabupaten/kota se-Kalbar.

"Dengan adanya perombakan ini, saya harap organisasi RAPI Kota Pontianak berjalan baik. Keberadaan RAPI sangat dibutuhkan oleh masyarakat dalam hal informasi dan komunikasi terkait bencana. Anggota RAPI siap turun, karena ini kerja sosial," tandasnya.