Bank Kalbar Segera Luncurkan Program Sarjana Membangun Desa
Bank Pembangunan Daerah atau Bank Kalbar sebagai salah satu perbankan milik daerah terus berupaya membantu pelaku UMKM.
Penulis: Tri Pandito Wibowo | Editor: Rizky Zulham
Laporan Wartawati Tribun Pontianak, Maskartini
TRIBUNPONTIANAK.CO.ID, PONTIANAK - Bank Pembangunan Daerah atau Bank Kalbar sebagai salah satu perbankan milik daerah terus berupaya membantu pelaku Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM).
Tak hanya membantu pelaku UMKM yang sudah eksis dengan produknya, sebagai komitmen Bank Pembangunan Daerah ini juga akan memfasilitasi pelaku usaha pemula yang ingin memulai usahanya.
“Bank Kalbar sebagai salah satu perbankan milik daerah ke depannya akan meluncurkan program bagi mahasiswa. Rancangan kami kedepannya memang akan diluncurkan program kredit tanpa bunga, dimana para sarjana yang muda-muda ini bisa berkiprah membangun di setiap daerahnya masing-masing,” ujar Kepala Divisi Kredit Bank Kalbar, H Syamsurrizal kepada tribun.
(Baca: 3 Fakta Sejarah Transformasi Gedung Pancasila jadi Gedung Bank Kalbar )
Meski saat ini Bank Kalbar sudah memiliki produk kredit mikro dengan pembiayaan Rp5 juta hingga Rp200 juta. Untuk kredit mikro Bank Kalbar Per September sudah menyalurkan pembiayaan sebesar Rp25 miliar.
Namun Rizal mengatakan perlu produk pelengkap yang dikhususkan bagi mahasiswa yang berkeinginan memulai usaha.
Untuk program sarjana membangun desa sendiri diakui Rizal memang program yang dicanangkan sebagai bentuk perhatian Bank Kalbar kepada pelaku usaha pemula.
Program ini juga berbeda dengan program yang di programkan oleh Kementerian Pemuda dan Olahraga (Kemenpora).
“Program ini sebagai bentuk komitmennya membangun daerah melalui peningkatan jumlah pelaku usaha. Semua masih dalam tahapan. Ini memang program yang dicanangkan dimana memang pemilik saham menginginkan ada satu bentuk yang bisa dilakukan oleh Bank Kalbar untuk para pemula,” ujarnya.
Ke depannya Rizal mengatakan Rizal mengatakan untuk melakukan program tersebut pihaknya akan menjalin kerjasama dengan pihak Universitas Tanjungpura.
“Rencananya kita akan bekerjasama dengan pihak Universitas Tanjungpura. Namun karena masih dalam proses kami belum bisa menyampaikannya secara detail. Seperti yang kami sampaikan itu lah fungsi Bank Kalbar membangun perekonomian masyarakat,” ujarnya.
Mengingat tumbuh pesatnya UMKM di Kota Pontianak Rizal mengatakan kedepan potensi pembiayaan masih terbuka lebar.
Saat ini diakui Rizal sudah triliunan pembiayaan yang disalurkan kepada pelaku usaha mikro melalui unit usaha mikro yang fokus dengan pembiayaan hingga Rp200 juta.
Setiap debitur yang dibiayai kata Rizal secara otomatis terjamin oleh perusahaan penjamin dengan sistem yang terintegrasi juga langsung terdaftar di kementerian.
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/pontianak/foto/bank/originals/bank-kalbar_20171101_150345.jpg)