Pelayanan SIM Keliling Dinilai Lebih Mudah dan Cepat, Warga Harap Kekosongan Materil Segera Teratasi

Menanggapi hal tersebut, seorang driver Go-jek Herianto mengaku keberatan jika pelayanan SIM keliling sampai dihentikan.

Editor: Dhita Mutiasari
TRIBUNPONTIANAK.CO.ID/ADELBERTUS CAHYONO
Pengendara sepeda motor melintas di dekat mobil layanan SIM keliling yang terparkir di Polresta Pontianak, Selasa (26/9/2017). Terkait kekosongan materil pembuatan SIM, mobil layanan SIM keliling untuk sementara dihentikan beroperasi. 

Namun demikian, Junita menyarankan agar petugas layanan SIM keliling lebih teliti, karena pada saat itu petugas pernah salah mencantumkan jenis kelamin pada SIM miliknya.

"Harusnya kan perempuan, tapi ditulis laki-laki, sama foto juga, yang di SIM keliling fotonya buram," ujar Junita yang pada saat itu mengurus pembuatan SIM A nya.

Selain itu, Ia juga berharap agar masalah kekosongan material SIM ini bisa segera terselesaikan, sebab jika hanya menggunakan kertas biasa sangat riskan.

"Bisa aja kena basah tercecer di jalan, karena itu kan kertas biasa, bukan kayak bahan pembuatan SIM," pungkasnya.

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved