DPRD Sintang Anggap Keberadaan Jembatan Mansik Sangat Vital

Laporan Wartawan Tribun Pontianak, Rizky Prabowo Rahino

TRIBUNPONTIANAK.CO.ID, SINTANG – Anggota Komisi C DPRD Kabupaten Sintang Daniel Banai menyambut baik progres pembangunan Jembatan Mansik di Dusun Mansik, Desa Marti Jaya, Kecamatan Tempunak. Keberadaan Jembatan Mansik sangat vital bagi masyarakat setempat.

“Pasca robohnya Jembatan Mansik ini sangat menganggu kehidupan masyarakat empat desa besar di Kecamatan Tempunak. Karena akses empat desa besar itu terputus,” ungkapnya kepada Tribun, Rabu (9/8/2017).

Sejatinya selain Desa Marti Jaya, masyarakat empat desa lain yakni Desa Gurung Mali, Desa Kuala Tiga, Desa Jaya Mentari dan Desa Sungai Buluh menggunakan jembatan sebagai sarana transportasi saban hari.

Baca: Target Rampung September, Begini Progres Pembangunan Jembatan Mansik Tempunak

 
“Jembatan Mansik merupakan urat nadi pergerakan ekonomi masyarakat desa sekitarnya. Kami selaku dewan terus menyuarakan aspirasi terkait pembangunan Jembatan Mansik saat rapat,” imbuhnya.

Danil menambahkan dirinya juga telah melakukan peninjauan jembatan bersama Wakil Bupati Sintang beberapa hari lalu. Daniel berharap pembangunan jembatan senilai Rp 3,3 miliar sumber dari dana siap siaga Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) Pusat segera selesai sesuai tenggat waktu kerja.

“Jembatan Mansik sangat penting segera diselesaikan,” tegasnya.

Kendati demikian, Daniel menyadari keadaan geografis masih jadi kendala pendistribusian material jembatan.  Maka Daniel meminta masyarakat bersabar, mengerti dan mendukung proses pembangunan jembatan.

“Masyarakat harus sabar, memang keadaan alam berpengaruh terhadap pengerjaan jembatan. Namun, kita optimis jembatan selesai tepat waktu,” tandasnya.