Memprihatinkan, Lantai SDN 02 Ngabang Berlubang dan Deknya Rusak
"Ini sekolah Negeri, Dinas Pendidikan harusnya bertanggungjawab," ujar satu diantara orang tua murid, Marsianus pada Jumat (21/7).
Penulis: Alfon Pardosi | Editor: Mirna Tribun
"Ada terpampang tulisan, jagalah kebersihkan. Coba lihat lantai kelas dan kantin, kumuh banyak debu," bebernya.
Selain itu lantai yang terbuat dari kayu juga berlobang, dek jebol sehingga rawan bagi anak-anak.
Sehingga dirinya juga mempertanyakan, apakah SDN 02 Ngabang yang sudah puluhan tahun berdiri tidak ada bantuan dari Pemerintah.
Karena jika dilihat, bangunan dibiarkan rusak parah.
"Sekolah di kampung saja sekarang sudah bagus-bagus, lantai keramik dibangun Pemerintah. Tapi ini di dalam ibu kota Kabupaten yang jumlah murid sangat banyak, tapi tidak diperhatikan," ungkapnya.
Sementara itu Kepala SDN 02 Ngabang, Endang Selfafaunus saat dikonfirmasi tidak banyak berkomentar.
Namun dirinya berencana akan memanggil kepala para orang tua untuk menggelat pertemuan.
"Nanti kita akan rapat kembali dengan orang tua murid," ucapnya.
Endang juga mengakui, jika pada tahun 2015 SDN 02 Ngabang ada mendapat dana DAK untuk rehab bangunan.
Hanya dibangun di belakang sebanyak enam lokal, sementara bangunan lama dipertahankan karena masih kekurangan ruang.
"Bangunan ini sudah tua, yakni sejak tahun 1990-an," tutupnya.