Toko Dibobol Maling, Arwin Mengaku Rugi Ratusan Juta
Berdasarkan keterangan korban melihat CCTV di lapangan futsal depan tokonya, pelaku diketahui mengangkut hasil curian dengan sebuah tosa yang tidak...
Penulis: Chris Hamonangan Pery Pardede | Editor: Mirna Tribun
Laporan Wartawan Tribun Pontianak, Ridho Panji Pradana
TRIBUNPONTIANAK.CO.ID, PONTIANAK - Pemilik vape store ataupun rokok elektrik, Arwin Amru Hakim yang menjadi korban pencurian atau curat di Jalan HM Suwignyo Pontianak Kota mengaku mengalami kerugian sekitar Rp 180 juta-an.
Pintu garasi sebuah kios urutan kelima di salah satu ruas Jalan HM Suwignyo ini juga tampak dirusak, alat perekam CCTV juga dirusak dengan dimasukan ke dalam air.
Berdasarkan keterangan korban melihat CCTV di lapangan futsal depan tokonya, pelaku diketahui mengangkut hasil curian dengan sebuah tosa yang tidak diketahui warna dan platnya.
"Kerugian sekitar Rp 180 jutaanlah, yang diambil Mod, Liquid dan peralatan, TV dan speaker juga hilang," ungkapnya.
Baca: Toko Vape Pontianak Dibobol Maling
Padahak menurutnya, pada siang hari Vape Storenya masih beroperasi seperti biasa.
"Malam sebelum kejadian padahal kita tutup sekitar 23.00," katanya.
Ia berharap para pelaku dapat segera dibekuk oleh pihak kepolisian.