Merangkul Para Ibu yang Enggan ber-KB

Laporan Wartawan Tribun Pontianak, Madrosid 

TRIBUNPONTIANAK.CO.ID, KUBU RAYA - Tim Penggerak Pembinaan Kesejahteraan Keluarga (TP PKK) Kubu Raya sadar pentingnya program keluarga berencana (KB) bagi masyarakat.

Sebab, tujuannya tidak hanya pada kontrasepsi membatasi kepemilikan anak.

Melainkan mengarahkan, supaya dengan keluarga yang terencana dalam memiliki anak bisa meningkatkan kesejahteraannya terhadap keluarga.

Ketua TP PKK Kubu Raya Hj. Endang Indrawati sadar bahwa masih ada beberapa masyarakat masih "kekeh", berpendirian banyak anak banyak rejeki. Sehingga enggan untuk mengikuti program KB.

"Kita sebagai organisasi wanita mendukung sepenuhnya program KB ini. Sehingga pembinaan selaku dilakukan agar tak hanya anggota PKK saja tapi bisa menyebarkan terhadap saudara, tetangga agar bisa melaksanakan program KB," katanya.

Untuk itu, ia akan mencetuskan upaya khusus dalam menghadapi masih adanya beberapa masyarakat khususnya wanita yang enggan ikut KB.

Diantaranya dengan melaksanakan upaya khusus. Seperti pembinaan terhadap bersangkutan dan merangkulnya.

"Kita akan melakukan pendekatan, apa saja manfaat dari program keluarga berencana ini nanti dalam kehidupan mereka. Sebab kebutuhan hidup, dari pendidikan, kesehatan ini pemenuhannya tidak bisa ditunda. Makanya ini erat kaitannya dengan cukup dua anak dalam program KB," jelasnya.

Dua anak saja, tentu akan memudahkan orang tua untuk menghidupi dan memenuhi segala kebutuhan anak dalam segala hal.

"Lain halnya bagi yang sudah mampu silakan punya 10 juga tak masalah. Asalkan bisa memastikan kualitas anak-anak mereka bisa terwujud. Jadi KB ini bukan menghambat orang punya anak tapi lebih pada mengatur," pungkasnya.