Lebih Dekat dengan Marissa Mayer, CEO Yahoo yang Segera Lengser

Mundurnya Mayer, baik dari posisi direksi maupun CEO, menjadi penutup kiprahnya di Yahoo setelah bergabung selama lima tahun.

Editor: Marlen Sitinjak
HUFFINGTON POST
Marissa Mayer, CEO Yahoo, sosok paling berpengaruh versi majalah Time. 

TRIBUNPONTIANAK.CO.ID - Misteri kelanjutan karier Marissa Mayer di Yahoo akhirnya terjawab sudah.

Setelah mengundurkan diri dari jajaran direksi beberapa saat lalu, Mayer kini memutuskan mundur dari jabatan CEO setelah proses akuisisi oleh Verizon kelar pada kuartal II 2017.

Jabatan CEO Yahoo bakal diserahkan ke Thomas J. McInerney yang sejatinya sudah menjadi anggota direksi Yahoo sejak April 2012 lalu.

Baca: Setelah Diakuisisi Verizon, Benarkah Yahoo akan Berganti Nama Jadi Altaba?

Apa yang membuat Mayer memutuskan mundur sepenuhnya dari Yahoo? Mayer sendiri tidak bersuara seputar hal tersebut.

Meski begitu, tampaknya hal tersebut terkait dengan akuisisi Yahoo oleh Verizon.

Ada kemungkinan, posisi Mayer memang tidak masuk ke rencana Verizon untuk Yahoo nantinya.

Mayer sendiri selama ini tak pernah tersangkut kasus pribadi di Yahoo.

CEO Yahoo, Marissa Mayer
CEO Yahoo, Marissa Mayer (AFP)

Sebagian orang hanya menganggapnya gagal memimpin Yahoo yang memang seperti kapal terombang-ambing dalam beberapa tahun belakang.

Mundurnya Mayer, baik dari posisi direksi maupun CEO, menjadi penutup kiprahnya di Yahoo setelah bergabung selama lima tahun.

Siapakah sebenarnya Mayer? Seperti apa latar belakangnya? Berikut ulasannya;

Pernah jadi orang penting di Google

Ya, sebelum bergabung ke Yahoo pada 2012, Mayer pernah bekerja di raksasa internet Google.

Berita kepindahan Mayer kala itu sangat menggemparkan. Pasalnya, Google merupakan kompetitor Yahoo

Kondisi bisnis dan keuangan Yahoo yang sedang payah-payahnya juga menjadi sumber kejutan.

Halaman
1234
Sumber: Kompas.com
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved