Lakukan Baksos, Tagana dan Tim Sar Buang Kayu di Tiang Pengaman Jembatan

Laporan Wartawan Tribun Pontianak, Sahirul Hakim

TRIBUNPONTIANAK.CO.ID, KAPUAS HULU - Taruna Siaga Bencana (Tagana) dan TimSar di Kabupaten Kapuas Hulu melakukan bakti sosial (baksos) membuang sisa kayu yang bertumpuk di tiang pengaman Jembatan Kapuas Putussibau, Sabtu (11/3/2017) pukul 15.00 WIB.

Dengan jumlah personil anggota Tagana 20 orang dan 2 dari Tim Sar dengan kompak, membersihkan sisa kayu yang cukup banyak menumpuk di tiang pengaman jembatan kapuas putussbau tersebut. Tumpukan sisa kayu itu, akibat dari air sungai kapuas pasang.

Ketua Tagana Kapuas Hulu Hatta menyatakan, sangat bahaya sekali tumpukan sisa kayu tersebut, biarpun hanya bertumpuk di tiang pengaman, tapi lama kelamaan akan mengganggu arus lalu lintas sungai kapuas di sekitar bawah jembatan Kapuas Putussibau.

"Dengan inisiatif bersama, sehingga seluruh anggota Tanaga Kapuas Hulu melakukan baksos membersihkan sisa-sisa tumpukan kayu itu ditiang pengaman jembatan kapuas putussibau tersebut," ujar Hatta kepada Tribunpontianak.co.id, Minggu (12/3/2017) pukul 09.00 WIB.

Menurutnya, setiap air sungai kapuas pasang, pasti banyak sampah kayu betumpuk ditiang pengaman jembatan Kapuas Putussibau, yang ditakutkan adalah ketika sudah banyak bertumpuk di tiang pengaman tersebut, selain menggangu arus lalu lintas di sungai Kapuas, juga akan mungkin tumpukan kayu itu betumpuk ke tiang utama jembatan.

"Kalau kayu itu sudah betumpuk ke tiang jembatan, maka sudah sangat berbahaya sekali, apa lagi usia jembatan kapuas kita sudah cukup tua, takut terjadi hal yang tidak kita inginkan. Serta tidak enak dipandang kalau tumpukan kayu itu tidak dibuang," ucapnya.

Dengan ini Hatta berharap, semoga ada perhatian serius dari pemerintah, untuk merawat jembatan sungai kapuas putussibau dan menjaga kebersihan sekitar lingkungan jembatan.

"Masyarakat juga pun harus lebih perduli terhadp lingkungan, tidak membuang sampah ke sungai kapuas lagi," ungkapnya.