Operasi Simpatik Fokus untuk Pelanggaran yang Memicu Lakalantas
Karena angka lanka lantas cendrung meningkat, jumlah kendaraan banyak akhirnya mobiltas tinggi,
Penulis: Hendri Chornelius | Editor: Jamadin
Laporan Wartawan Tribun Pontianak, Hendri Chornelius
TRIBUNPONTIANAK.CO.ID, SANGGAU - Kapolres Sanggau, AKBP Donny Charles Go menyampaikan, operasi simpatik Kapuas 2017 yang dimulai 1 sampai 21 Maret 2017 difokuskan untuk pelanggaran yang memucu terjadinya kecelakaan lalu lintas.
“Fokus untuk yang memicu terjadinya kecelakanan lalu lintas yang dampaknya fatalitas. Misalnya melanggar lampu merah, intinya penindakan yang sifatnya berpotensi mengakibatkan kecelakaan, ” katanya, Rabu (1/3).
Kendati begitu, peringataan terhadap pelanggar juga dilakukan, apabila memang harus di tilang tetap tilang, kalau harus di tegur tetap di tegur.
“Karena angka lanka lantas cendrung meningkat, jumlah kendaraan banyak akhirnya mobiltas tinggi, ” ujarnya.
Unutuk antisipasinya, menurut Kapolres, yakni bagaimana menyediakan kendaraan transfortasi angkutan umum. “Misalnya anak-anak sekolah bisa memanfaatkan kendaraan bus umum tersebut, ” ujarnya.