AS Aniaya Staf Kantor Desa Terkait Masalah Pengerjaan Jalan

Diketahui pada waktu itu RY yang juga pengerja proyek jalan juga staf dikantor Desa Sungai Kunyit Laut.

Penulis: Dhita Mutiasari | Editor: Jamadin
Ilustrasi
Ilustrasi 

Laporan Wartawan Tribun Pontianak, Dhita Mutiasari

TRIBUNPONTIANAK.CO.ID, MEMPAWAH  - Dipicu masalah pengerjaan jalan aspal di desa Sungai Kunyit Laut yang tidak sesuai dengan peraturan, oknum warga berinisial AS (27) yang merasa tidak puas lantas merasa geram dan tidak melampiaskan amarahnya kepada RY (42).

"Karena geram dan tidak bisa mengontrol diri, atas pengerjaan jalan sehingga menimbulkan amarah," ujar Kabag Ops Polres Mempawah Kompol Dwi Budi Murtiono, Kamis (13/10/2016).  Hal inilah yang memicu tindak penganiayaan oleh AS terhadap RY (42), Kamis (6/10/2016) lalu.

Kejadian tersebut terjadi di dalam ruangan kantor Kepala Desa (Kades) Sungai Limau laut Kecamatan Sungai Kunyit, Mempawah. Diketahui pada waktu itu RY yang juga pengerja proyek jalan juga staf dikantor Desa Sungai Kunyit Laut.

‎Lantas tiba-tiba AS datang menemui korban dengan marah-marah dan mengatakan bahwa pengerjaan jalan aspal di Desa Sungai Kunyit laut tidak sesuai dengan peraturan.

"Kemudian pelaku emosi dan bermaksud memukul korban namun tidak mengenai,"jelasnya. Namun tak berhenti disitu saja, tindakan nekat kembali dilakukan pelaku, terlebih dikarenakan meja yang ada didepan pelaku didorong oleh pelaku sendiri. "Sehingga mengenai tangan kanan korban dan jari kelingking tangan korban luka lebam dan terkilir," ujar Dwi Budi.

Maka selanjutnya korban melapor ke Mapolsek Sungai Kunyit dan pihak Kepolisian Sektor Sungai Kunyit akan melakukan penyidikan serta melaksanakan gelar awal.

Diketahui juga bahwa sudah 2 kali diupayakan untuk dimediasi ditingkat desa tetapi tidak ada kesepakatan antara kedua pihak. "Sebetulnya sudah pernah akan dilakukan mediasi, namun tetap saja tidak berhasil, maka saat ini atas pengaduan itu, kita lakukan penyelidikan,"jelasnya

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved