Jadi Pengikut Dimas Kanjeng Ada Kelasnya, Berikut Biaya Pendaftaranya

Biaya pendaftaran ini bervariasi, ada empat kelas yakni kelas pengikut biasa, kabupaten, provinsi dan sultan agung.

Editor: Mirna Tribun
Surya/Galih Lintartika
Padepokan Dimas Kanjeng Taat Pribadi di Desa Wangkal, Kecamatan Gading, Kabupaten Probolinggo, Jawa Timur. SURYA/GALIH LINTARTIKA 

Mulai pagi, sampai malam, pengikut diajak untuk salat lima waktu berjamaah. Selepas magrib, biasanya melakukan istighosah bersama.

"Saya rasa tidak ada yang menyimpang dari ajaran agama yang ada. Semuanya sesuai dengan aturan yang ada," katanya.

Pengikut lainnya, Anang, mengatakan bahwa semua pengikut di padepokan ini sangat rukun.

Menurutnya, ribuan pengikut di padepokan ini memiliki latar belakang, suku, budaya, dan agama yang berbeda. Hampir semua agama ada di padepokan, mulai Hindu, Budha, Islam, Kristen, dan Katholik.

"Tidak ada perpecahan satu sama lain. Kamo rukun di sini kok," ungkapnya.

Kata Anam, di padepokan diajarkan arti keikhlasan sesungguhnya.

Menurutnya, apapun yang sudah dikeluarkan harus ikhlas, tidak boleh mengeluh meski dalam kondisi apapun.

"Yang mulia itu justru melatih kami menjadi manusia yang sabar dan ikhlas. Kami diminta untuk tirakat sebanyak mungkin, saya rasa ini bukan sesat kok," pungkasnya. (Surya/lih)

Sumber: Surya
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved