Benarkah Minum Kopi Bisa Sebabkan Sering Pipis?

Kebiasaan minum kopi telah lama menjadi tradisi. Namun, belakangan kebiasaan minum kopi menjadi gaya hidup, begitupun di kalangan perempuan muda.

Editor: Mirna Tribun
TABLOIDNOVA.COM

Namun, jika dikonsumsi dosis yang lebih besar dapat menyebabkan anxietas, insomnia atau berdebar-debar.

3. Dosis Bertambah

Konsumsi kopi dalam waktu lama akan menyebabkan tubuh lebih “toleran” sehingga butuh jumlah kafein yang lebih besar untuk mendapatkan efek yang sama.

4. Ketergantungan

Efek lainnya adalah rasa ketergantungan. Saat ingin berhenti minum kopi secara tiba-tiba, justru dapat menimbulkan gejala “withdrawal” seperti sakit kepala, kurang dapat konsentrasi, merasa tidak bersemangat, atau bahkan depresi. Inilah tanda-tanda Anda sudah kecanduan kopi.

5. Penyerapan Terganggu

Konsumsi kafein dalam jumlah besar (lebih dari 350 mg per hari) dapat mengganggu absorpsi beberapa zat gizi dalam tubuh, di antaranya kalsium, zat besi, seng dan lainnya.

6. Sering Pipis

Kafein juga bersifat diuretik atau menyebabkan lebih banyak berkemih. Hal ini dapat menyebabkan dehidrasi bila tidak disertai dengan konsumsi cairan yang cukup dan kalsium akan lebih banyak keluar lewat air kemih.

Untuk diketahui, dari setiap 150 mg kafein atau satu cangkir kopi, 5 mg kalsium keluar dari tubuh.

7. Osteoporosis

Kafein juga menghambat penyerapan kalsium di usus sehingga kadar kalsium tubuh menurun dan dapat meningkatkan risiko pengeroposan tulang (osteoporosis).

8. Kurangi Zat Besi

Di samping itu, kafein juga menghambat penyerapan zat besi, seng dan mineral lainnya. Oleh karena itu disarankan sebaiknya tidak mengonsumsi minuman berkafein bersamaan dengan makanan atau suplemen yang mengandung mineral tersebut.

9. Otot Menurun

Halaman
123
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved