Peredaran Narkoba di Sekadau Cukup Mengkhawatirkan
Apalagi Sekadau sudah rawan terhadap peredaran dan menyalahgunaan narkoba yang menyebar hingga ke dusun-dusun.
Penulis: Rivaldi Ade Musliadi | Editor: Mirna Tribun
TRIBUNPONTIANAK.CO.ID, SEKADAU - Peredaran dan penyalahgunaan narkoba di Sekadau cukup mengkhawatirkan. Apalagi Sekadau sudah rawan terhadap peredaran dan menyalahgunaan narkoba yang menyebar hingga ke dusun-dusun.
Untuk mengenalkan dampak dan bahaya peredaran narkoba, kali ini Polisi menggandeng Dinas Kesehatan Kabupaten Sekadau untuk mengkampanyekan anti narkoba. Perang terhadap narkoba, harus dilakukan secara bersama-sama. Sebab, pemberantasan narkoba bukan hanya menjadi tugas polisi saja.
Plt Kasat Binmas Polres Sekadau Ipda Arisman mengatakan, pencegahan narkoba ini menyasar seluruh elemen masyarakat. Apalagi, kata dia Sekadau sudah termasuk rawan narkoba.
“Masyarakat harus tahu narkoba, tahu bahaya dan dampaknya. Sehingga, ketika masyarakat sudah tahu dan paham terhadap bahaya narkoba masyarakat tidak mudah lagi terpengaruh oleh barang haram itu,” ujarnya pada kegiatan Focus Group Disccusion (FGD) bersama Dinas Kesehatan pada Sabtu, (9/4/2016) di Aula Mapolres Sekadau.
Ia melanjutkan, polisi menyasar guru dan siswa. Hal ini dilakukan untuk mencegah para pelajar ini agar tidak mudah terpengaruh dan menggunakan barang haram tersebut.
“Saat ini sasarannya pelajar dan guru. Mereka adalah generasi muda yang harus paham dan tahu dampak dan bahaya narkoba sehingga nantinya mereka tidak mudah terpengaruh dengan barang haram tersebut,” imbuhnya.
