Ujian Nasional 2016
Jamin Tak Ada Pemadaman, PLN Minta Sekolah Siapkan UPS
Jika ada gangguan alam, itu kan sudah diluar kendali kita, tapi kita harapkan juga hal-hal tersebut tidak terjadi saat pelaksanaan UNBK nanti
Penulis: Novi Saputra | Editor: Arief
TRIBUNPONTIANAK.CO.ID, SINGKAWANG - Kepala SMKN 1 Singkawang, Najimi menuturkan pihaknya menjadi satu dari empat SMK di Kota Singkawang yang akan melaksanakan Ujian Nasional Berbasis Komputer. Ia berharap selama pelaksanaan ujian nanti tidak ada kendala suplai listrik.
" Kita pada dasarnya sudah siap, mudah-mudahan saja nanti tidak ada kendala di listriknya seperti pemadaman dari PLN ," kata Najimi Jumat (1/4/2016).
Ada 306 pelajar SMKN 2 Singkawang yang akan mengikuti UNBK ini nantinya. Adapun sekolah yang melaksanakan UNBK di Kota Singkawang masing-masing adalah SMKN 1, SMKN 2, SMK Pratiwi dan SMK Mudita.
Dikonfirmasi terpisah Manajer PLN Area Singkawang, Suwarno memastikan tidak akan terjadi pemadaman listrik saat hari pelaksanaan Ujian Nasional Berbasis Komputer (UNBK) di wilayah Kota Singkawang.
"PLN untuk daya siap, jadi kita jamin tidak ada pemadaman," ujarnya.
Namun jaminan tersebut dikatakannya, diluar dari kemungkinan apabila saat pelaksanaan ujian terjadi gangguan yang disebabkan dari faktor alam.
"Jika ada gangguan alam, itu kan sudah diluar kendali kita, tapi kita harapkan juga hal-hal tersebut tidak terjadi saat pelaksanaan UNBK nanti," harapnya.
PLN juga mengimbau kepada pihak sekolah yang melaksanakan UNBK, untuk mengantisipasi kemungkinan terburuk, agar dapat menyiapkan Uninterruptible Power Supply (UPS) disekolah masing-masing.
"Disarankan kepada sekolah-sekolah yang menjalankan UNBK untuk menyiapkan UPS sebagai cadangan, karena sewaktu-waktu bisa saja ada gangguan alam, itu yang kita tidak sanggup," katanya.