Jelang Natal, Harga Telur di Kota Pontianak Mulai Naik
Pas stok yang masuk agak kurang dan momen natal, sehingga menurut saya itu menjadi faktor harga mulai naik.
Penulis: Dedy | Editor: Mirna Tribun
TRIBUNPONTIANAK.CO.ID,PONTIANAK - Di Kota Pontianak, menjelang natal, harga telur ditingkat agen dan pengecer mulai naik. Hal itu sebagaimana diungkapkan satu di antara agen telur di Komplek Pasar Flamboyan Pontianak, Aliang saat ditemui Tribun, Kamis (17/12/2015).
"Mulai hari ini harga telur memang sudah mulai naik tapi tidak terlalu tinggi. Perbutir baru kisaran Rp 50-Rp 100," ujarnya.
Dicontohkanya untuk harga telur ukuran super atau terbesar semula harga Rp 1.500 perbutir sekarang mulai naik menjadi Rp 1.550. Sementara untuk harga terenda perbutir di tokonya Rp 1.350. Sedangkan ketika harga normal bahkan ada kisaran hanya Rp 800 per butir saja.
Disinggung soal kenapa harga telur mulai naik, ia mengatakan selain stok telur dalam beberapa bulan memang agak sedikit berkurang dari sebelum-sebelumnya juga faktor momen natal yang sebentar lagi menjelang.
"Pas stok yang masuk agak kurang dan momen natal, sehingga menurut saya itu menjadi faktor harga mulai naik. Beberapa hari ke depan apakah naik lagi atau tidak saya belum tahu itu," katanya.
Pedagang telur lainnya yang ada di Sungai Raya Dalam Aqil juga membenarkan bahwa harga telur mulai naik. Menurutnya untuk harga enceran sendiri ia jual tertinggi untuk ukuran besar mencapai Rp 1.700 per butir.
"Harga normal telur termahal Rp 1.500. Sekarang berhubung naik maka sudah menjadi Rp 1.700. Untuk yang terendah sudah mencapai Rp 1.400," katanya.
Sementara, Kepala Dinas Perindustrian, Perdagangan, Koperasi dan Usaha Kecil Menegah Kota Pontianak Haryadi S Triwibowo saat dihubungi Tribun menyampaikan bahwa memang ada kenaikan harga telur. Namun menurutnya untuk kenaikan tidaklah terlalu signifikan.
"Berdasarkan pantauan tim dilapangan, sekarang memang ada naik harga telur tapi tidak signifikan atau masih kecil yaitu kisaran Rp 50-100 perbutir," katanya.
Disinggungnya, untuk stok sendiri di Pontianak dipastikanya cukup dan aman. Sehingga ia mengimbau masyarakat tidak terlalu khawatir soal stok dan harga untuk beberapa waktu ke depan atau saat Natal.