Kabut Asap
Dalam 2,5 Jam Sebanyak 15 Flight Delay, Ini Penjelasan Angkasapura
Jadi total ada 15 penerbangan, terjadi delay sekitar 2,5 jam dari pukul 06.00 WIB.
Penulis: Tito Ramadhani | Editor: Mirna Tribun
TRIBUNPONTIANAK.CO.ID,KUBU RAYA - Staf Ahli Angkasapura II, Syarif Usmulyani Alqadrie membenarkan terjadinya beberapa penundaan atau delay dimana 8 flight kedatangan dan 7 flight keberangkatan dari berbagai maskapai di Bandara Internasional Supadio, Senin (7/9/2015) hingga pukul 13.00 WIB.
"Jadi total ada 15 penerbangan, terjadi delay sekitar 2,5 jam dari pukul 06.00 WIB. Penyebab utamanya adalah jarak pandang yang masih di bawah standar minimal dunia penerbangan," ujarnya kepada tribunpontianak.co.id.
Jarak pandang atau visibility, lanjutnya hanya berkisar 200-300 Meter pada pukul 06.00 WIB. Kemudian, berada di kisaran 500 Meter saat pukul 07.00 WIB.
"Akibat itu (kabut asap;red) makanya delay. Jam 9:30 WIB baru melakukan boarding. Pesawat take off pertama kali pada 9:30 WIB. Sedangkan landing pertama kali jam 10:30 WIB," jelasnya.
Delay diungkapkannya terjadi merata bagi semua maskapai. Bahkan untuk maskapai pelat merah berkode GA sudah tidak round dari Supadio, melainkan langsung dari Jakarta.
" GA tidak round lagi di Pontianak sampai 17 September. Sudah dimulai sejak 2 September kemarin, round di Jakarta. Kemudian baru membawa penumpang dari sini. Jadi, tadi 7 flight berkurang menjadi 6 flight," ungkapnya.
Atas fenomena kabut asap ini, tentunya mengakibatkan dampak kerugian multiplayer effect. Dimana, operasional bandara yang tak berjalan normal dikatakan jauh dari kata efektif dan efisien.