Imlek dan Cap Go Meh 2015
Kalau Berani, Temui Hantu Tionghoa di Rumah Ini
Rumah hantu ini sendiri dikelola oleh Yayasan Gege/Meimei Kalimantan Barat di bawah bimbingan Yayasan Bhakti Suci
Penulis: Tito Ramadhani | Editor: Arief
TRIBUNPONTIANAK.CO.ID, PONTIANAK - Chinese Ghost House atau rumah hantu merupakan satu di antara sarana hiburan yang menarik pengunjung di kawasan Pasar Malam Pekan Kuliner di Jl Diponegoro, Pontianak.
Koordinator Acara Perayaan Imlek dan Cap Go Meh 2566, Aditya Pradewo mengatakan, rumah hantu dibuka dengan tujuan agar para pengunjung dapat menikmati wahana-wahana menarik dari kisah gaib dalam tradisi budaya Tionghoa di Pasar Kuliner.
Harga tiket yang ditawarkan pihaknya senilai Rp 50 ribu per paket yang bisa diikuti sebanyak 2 hingga 5 orang pengunjung.
"Harapannya agar masyarakat umum dan terutama turis memiliki tujuan untuk mengunjungi festival terbesar di Kalbar ini. Rumah hantu ini sendiri dikelola oleh Yayasan Gege/Meimei Kalimantan Barat di bawah bimbingan Yayasan Bhakti Suci," ujar Aditya, Rabu (4/3/2015).
Ditambahkannya, selain hiburan tersebut panitia juga menyediakan lokasi permainan dan stan photobooth yang dilengkapi dengan kostum-kostum bernuansa Tionghoa zaman kuno.
Kegiatan di kawasan ini, akan mencapai puncaknya pada malam ini. "Dijamin akan banyak acara menarik untuk seluruh lapisan masyarakat, malam kemarin saja tiket terjual mencapai 400 tiket," ujarnya.