Modifikasi Jazz, Adiez Kepincut Konsep Elegan
Saya pribadi suka dengan konsep seperti ini. Karena membuat mobil mewah
DARI semua konsep modifikasi yang beragam dengan segala kekhasan masing-masing, Adiez Fachrezi begitu kepincut pada konsep elegan. Alasannya yang dikemukakannya cukup sederhana, yakni supaya mobil kesayangannya yang dipakai sehari-hari ini menjadi lebih enak dilihat dan nyaman saat dikendarai.
"Saya pribadi suka dengan konsep seperti ini. Karena membuat mobil mewah. Apalagi setelah diberi kelir, tampilannya lebih ceria," ujar Adiez panggilan akrab pria penggila otomotif ini kepada Tribun, Kamis (14/5).
Modifikasi diawali dengan pencomotan beberapa komponen di sektor eksterior. Di antaranya pada bagian bemper depan, ia padukan dengan foglamp variasi yang berteknologi projector. Untuk melengkapi sektor luar mobil ini, Adiez menambahkan brembo disk brake, carbon door panel, spring red Tanabe Thailand, RS Emblem Grill dan yellow towing hook.
Selanjutnya yang dilakukan cowok yang berprofesi sebagai karyawan swasta ini adalah mengelir seluruh bodi dengan warna kuning lumut yang dikombinasi dengan karbon.
Tidak mungkin bila mobil elegan, tidak ada modifikasi bagian kaki-kaki. Makanya ia mempercayakan pelak Borbet berdiameter 16 inchi pada Jazz RS nya. Menyesuaikan ukuran pelak mobil, iapun membalutnya dengan ban Accelera 195/14 pada bagian depan dan belakang.
Sementara supaya nyaman saat dikendarai, bagian mesin banyak diamputasi. Misalnya busi diganti busi NGK laser iridium premium dilengkapi dengan accu Cussco, adaptor sandwich for oil HKS, strut bar Kitaco, gizmo boost controller. Dan masih banyak lagi komponen mesin mobil yang digantinya.
"Modifikasi kali ini saya lebih banyak bermain di mesin dan interior. Beberapa komponen pada mesin saya ganti dengan yang lebih bagus. Di mana sistem kerjanya sekarang sudah extra injector," ujarnya.
Sesuai dengan konsep modifikasi yang dipilihnya, interior telah pasti terkena sentuhan modifikasi. Interior panel carbon mempermanis tampilan mobil. Ditambah miniatur car Honda fit serta Mbtech Yellow seat.
Sementara untuk audio mobil, ia lebih mempercayakan subwoofer JBL.Tak terlalu banyak perangkat audio yang dipakainya. Yang penting menurutnya bisa mengeluarkan suara musik indah saat ia berkendara sudah cukup untuknya.
"Yang paling sulit itu saat pengerjaan sound system. Di mana memerlukan waktu kurang lebih 1 minggu. Begitu jua pada pengerjaan bagian mesin," tambahnya.
Setelah dimodifikasi, ia merasakan sangat berbeda dari tampilan sebelumnya. Dikatakannya, tenaga mobil jadi lebih besar dan suasana di dalam mobil saat di kendarai itu lebih adem. Hanya kekurangannya, mobil menjadi rendah alias ceper.
Mobil ini tidak serta merta jadi begitu saja. Butuh waktu yang lumayan lama untuk menyelesaikannya. "Saya modifikasi tidak langsung jadi. Sedikit demi sedikit saya memodifikasinya. Maklum lah soal bujet yang jadi masalahnya. Namun saya puas dengan hasil mobil Jazz sekarang. Karena semuanya hasil keringat sendiri," tambahnya. (Tribun cetak).