Ramadan 1433 H
Kamar Napi Muslim-non Muslim Dipisah
Warga binaan Rutan saat ini berjumlah 405 narapidana dan tahanan.
Penulis: M Arief Pramono | Editor: Jamadin
TRIBUNPONTIANAK.CO.ID, PONTIANAK - Warga binaan Rutan Klas II A Pontianak begitu merasakan nikmatnya bulan Ramadan. Selama sebulan penuh, warga binaan yang beragama Islam akan dipisah kamarnya dengan warga binaan beragama non Islam.
Warga binaan Rutan saat ini berjumlah 405 narapidana dan tahanan. Dari jumlah itu, 338 di antaranya muslim dan 67 sisanya adalah non muslim. "Sejak kemarin, kamarnya kita pisah," ujar Kepala Rutan Klas II A Pontianak, Johan Edwar kepada Tribunpontianak.co.id, Jumat (20/7/2012).
Pemisahan ini bagian dari pelayanan Rutan, agar warga binaan yang beragama Islam dapat menjalankan ibadah Ramadan dengan khusyuk. Terutama dalam hal makan di siang hari, yang pastinya memang harus dibedakan.
Warga binaan non muslim, kata Johan, tentu akan menjalani aktivitas makan dan minum seperti biasanya. "Kalau yang muslim kamarnya jadi satu, tentu akan mengganggu. Karena mereka sedang berpuasa," katanya.
Rekomendasi untuk Anda